PLTN Pertama di Indonesia
BREAKING NEWS : Pantai Gosong dan Semesak Bengkayang Diusulkan Jadi Lokasi PLTN Pertama di Indonesia
Pengusulan pembangunan PLTN di kawasan tersebut telah mempertimbangkan aspek sosial, keamanan maupun geologi.
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kawasan laut sekitar Pantai Gosong dan Pulau Semesak, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, menjadi salah satu yang diusulkan sebagai lokasi pembangunan Perusahaan Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) pertama di Indonesia.
Pengusulan pembangunan PLTN di kawasan tersebut telah mempertimbangkan aspek sosial, keamanan maupun geologi.
Bahkan, kawasan laut sekitar Pantai Gosong dan Pulau Semesak Kabupaten Bengkayang menjadi yang paling potensial dari 28 wilayah lainnya yang direkomendasikan sebagai lokasi pembangunan PLTN.
Menanggapi hal itu, Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis mengaku telah mengetahui dan mendukung wacana pembangunan PLTN tersebut.
"Saya mendukung apa yang pusat laksanakan," ujarnya kepada TribunPontianak,co.id, Selasa 12 September 2023.
• Untan Kini Punya Kandang Ayam dengan Teknologi Paling Modern di Dunia
Kata Darwis, selama kurang lebih 4 tahun terakhir pihak terkait telah melakukan studi kelayakan terhadap rencana pembangunan PLTN tersebut.
Bahkan, pihak terkait juga telah melakukan pemaparan dan sosialisasi, baik kepada Pemkab Bengkayang maupun masyarakat setempat.
"Sekarang baru FS (Feasibility Study/Studi Kelayakan), sudah jalan 4 tahun," ungkapnya.
"Sudah beberapa kali dari BRIN, Indonesia Power yang sudah paparan dengan Pemkab Bengkayang dan sudah sosialisasi ke Kecamatan tempat lokasi PLTN tersebut," tambahnya.
• Untan Pontianak Resmikan PLTS Terbesar Lingkungan Perguruan Tinggi di Indonesia
Menurut Darwis, pembangunan PLTN ini akan sangat berdampak terhadap pertumbuhan daerah maupun nasional di berbagai sektor.
"Dampaknya untuk daerah datang luar biasa, untuk Kalbar, untuk Indonesia," katanya.
"Akan tumbuh industri, teknologi dan perekonomian," jelasnya.
Terkait dengan dampaknya terhadap lingkungan, Darwis menuturkan pembangunan ini akan menjadi PLTN pertama di Asia Tenggara yang hemat energi dan mendukung percepatan penggunaan energi hijau.
"Dampak lingkungan sudah dikaji oleh tim baik dari BRIN, tim teknik, dari negara, sebab PLTN energi hijau dan hemat energi yang pertama di Asia Tenggara," ungkapnya.
"Semua sudah dikaji oleh negara," pungkasnya.
(*)
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
Pantai Gosong
Pulau Semesak
TribunBreakingNews
Bengkayang
Kalimantan Barat
Perusahaan Listrik Tenaga Nuklir
Sebastianus Darwis
Beda Pandangan Pj Gubernur Kalbar dengan Walhi soal Wacana Pembangunan PLTN di Bengkayang |
![]() |
---|
Pj Gubernur Kalbar Sebut Teknologi Nuklir Cukup Aman, Walhi: Perlu Diluruskan |
![]() |
---|
Wacana Pembangunan PLTN di Bengkayang, Walhi Kalbar Nilai Potensi Resiko Harus Jadi Perhatian |
![]() |
---|
Pengamat Apresiasi Langkah Awal Pj Gubernur Kalbar soal Rencana Pembangunan PLTN Pertama |
![]() |
---|
Dampak Positif dan Negatif Jika Pembangunan PLTN Pertama di Indonesia di Bengkayang Terealisasikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.