Pemkot Pontianak Serahkan Bantuan Perbaikan Rumah Tak Layak Huni ke Masyarakat Berpenghasilan Rendah

"Sudah banyak rumah masyarakat yang mendapat bantuan bedah rumah ini, saat ini diperkirakan rumah tak layak huni hanya tersisa sekitar 1.000-an unit r

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MASKARTINI
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berbincang dengan masyarakat penerima bantuan stimulan bedah rumah tak layak huni di Aula Gedung Terpadu Sutoyo, Selasa 5 September 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sebanyak 77 warga masyarakat yang merupakan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) menerima bantuan perbaikan Rumah Tak Layak Huni (RTLH) dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan bantuan stimulan bedah rumah tak layak huni sudah kesekian kalinya digelontorkan Pemkot Pontianak lewat program bantuan stimulan RTLH.

"Tujuannya untuk mengentaskan kawasan kumuh perkotaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bantuan RTLH ini juga merupakan bagian dari program pengentasan kemiskinan di Kota Pontianak," ujarnya usai menyerahkan secara simbolis bantuan RTLH di Aula Gedung Terpadu Sutoyo, Selasa 5 September 2023.

Edi mengatakan bantuan ini bersumber dari APBD Kota Pontianak tahun 2023. Program ini akan terus berlanjut karena masih banyak rumah tak layak huni belum tersentuh bantuan program ini.

22 UMKM Pontianak Utara Daftarkan Legalitas Usahanya

"Sudah banyak rumah masyarakat yang mendapat bantuan bedah rumah ini, saat ini diperkirakan rumah tak layak huni hanya tersisa sekitar 1.000-an unit rumah," tutupnya.

Seorang ibu rumah tangga, Ambar yang bertempat tinggal di wilayah Kelurahan Bangka Belitung Laut sama sekali tak menyangka akan mendapat bantuan perbaikan rumah.

"Kami senang dan merasa terbantu dengan adanya bantuan bedah rumah ini sehingga lebih ringan untuk merehab rumah saya yang masih terbuat dari papan semua," ujarnya.

Rumah yang ditempatinya sekeluarga merupakan satu di antara 77 unit rumah yang mendapat bantuan serupa dengan besaran masing-masing Rp20 juta.

Bantuan ini diakuinya merupakan pertama kalinya ia terima. Rumahnya diusulkan oleh pihak kelurahan karena dinilai layak untuk mendapat bantuan bedah rumah.

Ia menambahkan, dengan adanya bantuan ini setidaknya bisa menambah kekurangan dana yang mereka miliki untuk merehab rumah agar lebih layak ditempati dirinya sekeluarga.

Kedepan ia berharap program ini bisa lebih ditingkatkan lagi terutama dari sisi kucuran dana yang diberikan sebab harga-harga material melonjak tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Kami mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan yang telah diberikan Pemkot Pontianak, bantuan ini sangat bermanfaat untuk kehidupan kami sekeluarga," tutup Ambar. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved