Update Titik Panas di Kalbar Capai 1.044 Titik, Terbanyak di Kapuas Hulu

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Kalimantan Barat, Daniel mengatakan Senin 31 Juli 2023, sebaran titik panas di Kalbar mencapai 1.044 titik.

Adapun titik terbanyak berada di Kabupaten Kapuas Hulu dengan 350 titik.

"Upaya yang dilakukan dalam rangka pencegahan karhutla oleh BPBD Provinsi Kalbar yakni pertama mengoptimalkan pelaksanaan patroli darat yang melibatkan semua unsur instansi terkait termasuk TNI, Polri, masyarakat dan dunia usaha untuk mengawasi daerah-daerah yang berpotensi rawan terjadi karhutla," ujarnya.

Upaya lainnya kata Daniel menegakkan dan mengawasi implementasi Perda Kalbar nomor 1 tahun 2022 tentang pembukaan lahan berladang berbasis kearifan lokal.

Ketiga melaksanakan patroli udara yang dikendalikan satgas operasi udara.

Baca juga: Gubernur Kalbar Tegaskan Wilayah Punggur yang Terjadi Karhutla Tak Boleh Digunakan Selama 5 Tahun

"Keempat, kita melaksanakan TMC, kelima melaksanakan waterbombing, keenam mengaktifkan kelompok masyarakat dan desa tangguh bencana, ketujuh memasang spanduk ajakan untuk tidak membakar hutan dan lahan, kedelapan penyebaran pamflet bahaya bencana asap," ujarnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat ketika ada operasi pemadaman yang dilakukan oleh helikopter dalam proses Waterboombing agar tidak mendekati lokasi pengambilan air oleh helikopter.

Hal ini karena akan berbahaya bagi keselamatan masyarakat.

"Kemudian ketika dilakukan operasi pengeboman atau waterboombing oleh helikopter supaya masyarakat juga menjauh dari yang akan dibom dengan air supaya tidak menimbulkan permasalahan dilapangan," ujarnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini