Tingginya Angka Pernikahan Dini di Kalbar, Sutarmidji : Akibat Pergaulan Bebas
Menanggapi hal itu, Gubernur Kalbar, Sutarmidji mengingatkan para orang tua untuk berhati-hati dan terus mengawasi pergaulan anak-anaknya.
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Try Juliansyah
"Ya itu karena harus dinikahkan, artinya bukan itu maunya orang tua. Ya dalam arti tengah sekolah dinikahkan karena accident lah, yang terjadi kan karena itu," paparnya.
Menurutnya, para orang tua harus mengevaluasi tentang bagaimana pengawasan yang telah dilakukan dan yang semestinya harus dilakukan agar anak-anaknya tidak terjebak dalam pergaulan bebas tersebut.
Tak hanya orang tua, lingkungan pendidikan juga diharapkan mampu mendidik dan membekali para anak tentang landasan-landasan moral yang harus ditaati.
"Nah ini bukan masalah pandemi atau masalah apa, tapi masalah evaluasi di keluarga, bagaimana menjaga anak-anaknya dari pergaulan-pergaulan itu," ujarnya.
"Guru juga, pelajaran agama itu harus pada memberikan landasan-landasan moral seperti itu, harusnya, harus dijelaskan akibatnya. Pelajaran demografi juga harus memberikan penjelasan tentang itu," tutupnya. (*)
• Pemekaran Kapuas Raya, Gubernur Sutarmidji Tegaskan yang Menjadi Tugasnya Sudah Dituntaskan
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
| Kesaksian Satu Diantara Pemilik Ruko yang Terbakar di Pasar Bodok Sanggau |
|
|---|
| Ketua DPRD Mempawah Ingatkan Pemerintah Daerah Serius Perhatikan Kebijakan Kepemudaan |
|
|---|
| SELAMAT Datang Mgr Samuel Oton Sidin di Keuskupan Agung Pontianak! Terima Kasih Mgr Agustinus Agus |
|
|---|
| Kolaborasi Alfamart dan Pemkab Kubu Raya Dorong UMKM Lokal Tembus Pasar Nasional |
|
|---|
| Cegah Gaya Hidup Hedon, Propam Polresta Pontianak Sosialisasi dan Periksa Kelengkapan Diri Polwan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/us-290423-otonomiiis.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.