Jamaah Umrah Sambas

Pihak Travel Buka Suara, Bantah Telantarkan Calon Jamaah Umrah Asal Sambas

Erna menjelaskan dirinya bertanggung jawab dengan permasalahan keterlambatan keberangkatan umroh. Termasuk bersama Firman pihak Firman Centre

|
Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/IMAM MAKSUM
Direktur Firman Center Indonesia Erna. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Direktur Firman Center Indonesia Erna membantah telah menelantarkan 36 jamaah umroh asal Kabupaten Sambas. Erna menyebut bahwa berita dan informasi yang beredar begitu simpang siur, Senin 27 Maret 2023.

"Jadi jamaah itu bukan terlantar sebab kita memfasilitasi semuanya,dari hotel makan dan sebagainya, 100 persen dari pak Firman yang memfasilitasi," kata Erna kepada wartawan, Senin 27 Maret 2023.

Erna dipanggil Kantor Perwakilan Kemenag Kabupaten Sambas untuk mediasi terkait adanya 36 jamaah umrah asal Kabupaten Sambas yang terkatung-katung di Bekasi.

Mediasi dihadiri Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Kabupaten Sambas, Sipni.

Erna menjelaskan dirinya bertanggung jawab dengan permasalahan keterlambatan keberangkatan umrah. Termasuk bersama Firman yang juga pihak Firman Center Indonesia (FCI).

14 Calon Jemaah Umroh Sambas yang Terlantar di Bekasi Akan Dipulangkan, Sisanya Pilih Bertahan

"Saya insha allah akan bertanggung jawab dan Firman juga bertanggung jawab. Jika saya tak bertanggung jawab mungkin saya tidak ada di sini. Kalau pun kami tak bertanggung jawab kami juga pasti tidak memfasilitasi jamaah umrah di Jakarta," katanya.

Selain itu, menurut Erna dalam keberangkatan 36 jamaah umroh dari Pontianak ke Jakarta telah didampingi suami dan anaknya.

Direktur Firman Center Indonesia Erna memberikan klarifikasi dan penjelasan dalam mediasi dengan Kemenag Kabupaten Sambas di Aula Kemenag Sambas, Senin 27 Maret 2023.
Direktur Firman Center Indonesia Erna memberikan klarifikasi dan penjelasan dalam mediasi dengan Kemenag Kabupaten Sambas di Aula Kemenag Sambas, Senin 27 Maret 2023. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/IMAM MAKSUM)

"Ada adik saya dan suami di tengah tengah jamaah umrah. Meskipun komunikasi sama Pak Firman terus dilakukan secara intens. Yang mengawal keberangkatan awal 36 jamaah umrah dari Pontianak ke Jakarta ada suami dan adik saya," jelasnya. 

BERITA INI SEKALIGUS SEBAGA KLARIFIKASI DARI BERITA SEBELUMNYA: https://pontianak.tribunnews.com/topic/jamaah-umrah-sambas

(*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved