Penemu Bayi Mungil di Serdam Kubu Raya Ungkap Kondisi Sang Bayi Saat Ditemukan Terbungkus Plastik

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Penemuan bayi perempuan di jalan komplek Batara Indah II, Jl Sungai Raya Dalam Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Selasa 28 Februari 2023 merupakan yang pertama di tahun 2023.

Pada tahun 2022 setidaknya ada beberapa kasus bayi malang yang dibuang orangtuanya di Kabupaten Kubu Raya.

Catatan TribunPontianak.co.id, pada 7 Desember 2022 seorang bayi ditemukan di Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya. Lalu pada 12 Desember 2022 bayi laki-laki ditemukan di Jl Angkasa Pura, Desa Limbung, Kec Sungai Raya. (lihat grafis)

Dalam kasus temuan bayi perempuan dibuang di tempat sampah di komplek Bumi Batara II, Santoso, warga sekitar yang ikut mengevakuasi menyampaikan bahwa bayi itu ditemukan pada sekira pukul 10.00 WIB.

Saat itu ada seorang ibu rumah tangga warga yang baru saja selesai mencari genjer di kawasan tersebut, kemudian saat lewat didepan tempat sampah itu ia mendengar suara tangisan bayi.

• Bayi Mungil di Kantong Sampah Ditemukan Warga Serdam, Polres Kubu Raya Buru Pelaku Orangtua

Lalu, warga itupun melapor ke RT setempat, dan dirinya beserta sejumlah warga langsung mendatangi lokasi tersebut. Saat itu warga mendengar suara tangisan bayi itu berasal dari kantong plastik hitam di tengah tumpukan sampah.

Santoso mengungkapkan, bayi tersebut dalam kondisi telanjang dengan kondisi tubuh masih merah berdarah, selain itu masih terdapat plasenta atau ari-ari.

Santoso mengatakan, bila warga terlambat membuka kantong plastik kemungkinan besar sang bayi tidak selamat. Karena posisi sang bayi berada di dalam kantong dua lapis dan plastik dalam posisi diikat cukup erat.

"Kantong nya dua, pertama kantong merah, kedua kantong hitam, itu diikat semua, kalau telat sedikit bisa tidak selamat bayi itu," katanya.

• Identitas Orang Tua Pelaku Pembuangan Bayi di Tempat Sampah Serdam Pontianak Kini Diburu Polisi

Kepala Desa Sungai Raya, Khairil Anwar menyampaikan bahwa bayi tersebut saat ini masih dalam perawatan di RSIA Nabasa Pontianak. Menurut keterangan dokter yang menangani, bayi tersebut dalam kondisi baik saat ini.

Hasil pemeriksaan awal bayi tersebut lahir dalam keadaan normal dan lahir sesuai usia kehamilan.

"Bayi itu panjangnya 43 cm, beratnya 2,6 kg, normal bayinya," ungkapnya.

Pemerintah Desa juga akan terus memantau perkembangan bayi dan akan berusaha memberikan perawatan yang baik.

Pihaknya juga turut melakukan pemeriksaan terhadap lingkungan di desanya untuk mengetahui siapa pelaku yang tega membuang bayi malang ini.

Pantau Terus Berita Terkait Penemuan Bayi di Serdam di sini