Duduk Perkara Kasus Salah Tilang Elektronik yang Jadi Titik Lemah Sistem E-TLE
Hal itu bermula dari pengakuan seorang warga Jakarta Selatan bernama Egir Rivki, yang diduga menjadi korban salah tilang kamera E-TLE.
Editor:
Rizky Zulham
NET/ISTIMEWA
Ilustrasi Sistem E-TLE dengan kamera pengintai - Duduk Perkara Kasus Salah Tilang Elektronik yang Jadi Titik Lemah Sistem E-TLE.
Menurut Deddy, akan menjadi hal yang tidak adil jika kendaraan bermotor tanpa pelat nomor kendaraan justru lolos dari penindakan. Selain tanpa pelat, beberapa kendaraan juga acapkali pelat nomornya palsu.
Deddy mempertanyakan bagaimana cara polisi untuk menilang kendaraan dengan pelat yang tak sesuai.
"Banyak juga mobil bodong, mobilnya ada, fisiknya ada, tapi plat nomornya beda, itu gimana caranya menilangnya? Pakai E-TLE? sementara data-datanya enggak ada.
Berarti kan tidak adil itu, justru kasihan pada kendaraan yang memang benar-benar valid data pemiliknya," jelas Deddy.
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Muncul Kasus Salah Tilang, Inikah Kelemahan E-TLE?"
Berita Terkait