Pola Hidup Sehat
Apa Bedanya LPR dan GERD? Apakah LPR Lebih Berbahaya dari GERD?
Sementara GERD dan LPR dapat terjadi bersamaan, penderita terkadang hanya memiliki gejala dari GERD atau LPR saja.
LPR dan GERD adalah kondisi yang sangat mirip.
Karena keduanya disebabkan oleh asam yang naik ke kerongkongan, keduanya pada umumnya dapat diobati dengan cara yang sama.
Dokter kemungkinan pertama akan merekomendasikan pasien untuk membuat beberapa perubahan gaya hidup.
Dokter akan berbicara dengan pasien tentang apa yang harus dimakan atau tidak dimakan, dan jam berapa saja sebaiknya untuk makan.
Ini mungkin termasuk membatasi makanan pedas, makanan tinggi lemak, dan makanan tinggi asam.
Dokter mungkin juga menyarankan pasien untuk menurunkan berat badan dan menghindari kafein, alkohol, dan merokok.
Perawatan lain termasuk obat bebas seperti:
- Antasida dapat memberikan bantuan cepat ketika pasien mengalami heartburn. Namun, bantuan obatan ini biasanya bersifat sementara dan tidak akan mencegah heartburn di masa depan atau menyembuhkan kerusakan signifikan yang dilakukan oleh asam di kerongkongan atau laring
H2 receptor blockers dapat menyebabkan lambung membuat lebih sedikit asam dan dapat memberikan kelegaan. Namun, obat ini tidak memberikan bantuan langsung pada heartburn yang sudah dialami. - Proton pump inhibitors seringkali lebih efektif daripada H2 receptor blockers. Seperti H2 blocker, obat ini dapat mengurangi produksi asam lambung, tetapi dengan cara yang berbeda. Proton pump inhibitors juga dapat membantu menyembuhkan kerusakan yang disebabkan oleh refluks asam.
Jika obat OTC tidak memperbaiki gejala, dokter mungkin akan meresepkan versi yang lebih kuat. Dokter mungkin juga akan meresepkan obat untuk membantu memperkuat sfingter esofagus.
Ketika obat-obatan tidak membantu, operasi mungkin menjadi pilihan.
Operasi untuk GERD dan LPR dapat memperkuat sfingter esofagus untuk membantu mencegah refluks asam lambung. (*)
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News