Gubernur Sutarmidji Melihat Langsung Syarif Mahmud Alkadrie dan Puluhan Pebalap Disuntik Vaksin
“Kenapa China dan Amerika berani terbuka karena di China lebih 1 miliar orang sudah divaksin, lalau di Amerika 70 persen warganya sudah divaksin. Kemu
Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji melihat langsung pelaksanaan Vaksinasi terhadap Syarif Mahmud Alkadrie yang merupakan Atlet Senior Pebalap Kalbar berlangsung di Caffe Rider Jalan Veteran Pontianak, Selasa 22 Juni 2021.
Hari ini disiapkan 200 kuota vaksinasi, diantaranya ada 60 pembalap di Kota Pontianak yang juga ikut mengantri dalam pelaksanaan vaksinasi.
“Saya mengucapkan terima kasih karena Pak Syarif Mahmud yang juga sebagai tokoh pemuda, tokoh olahraga dan tokoh masyarakat menunjukan bahwa beliau bersedia vaksin. Artinya tidak ada lagi yang perlu ditakutkan,”ujarnya.
Dikatakannya untuk mengatasi covid-19 pertama adalah dengan dilakukan vaksinasi.
“Kenapa China dan Amerika berani terbuka karena di China lebih 1 miliar orang sudah divaksin, lalau di Amerika 70 persen warganya sudah divaksin. Kemudian harus pakai masker walau sudah divaksin,”jelasnya.
Hari ini Pebalap Syarif Mahmud Alkadrie menerima suntikan pertama, selanjutnya setelah 28 hari kedepan akan merima suntikan kedua.
Gubernur Sutarmidji mengatakan target vaksinasi perhari Se-Kalbar mencapai 15 dengan melibatkan TNI Polri untuk turun bertugas melakukannya bersama Pemda.
• Tinjau Vaksinasi Massal di Gedung Perbasi Pontianak, Gubernur Sutarmidji: Peminat VaksinCapai 2000
“Insyaa Allah kita bisa. Target perhari kite akan vaksinasi 15 ribu orang Se-Kalbar dengsn kerjasama bersama TNI Polri dan Pemda,”ujarnya.
Dikataknnya kalau di negara luar orang nonton bola boleh saja tidak pakai masker,sebab negara luar tersebut sudah divaksin semua.
“Alhamdulillah hari ini Pak Syarif Mahmud Alkadrie ini bisa memberikan contoh kepada masyarakat. Besok kita akan nambah satu tempat lagi di Ayani Mall,”ujarnya.
Tak hanya ditingkat Provinsi, dikatakannya vaksinasi massal ini akan ditindak lanjuti juga di kabupaten kota.
“Seluruh Karyawan Hotel juga saya suruh vaksin bersama keluarganya, seluruh pegawai Pemda juga sekarang sudah sekitar lebih 3.580 yang sudah mulai vaksin kedua bersama keluarganya,”jelasnya.
• Demo dan Nonton Bareng Wajib Swab, Sutarmidji: Jika Tidak Swab Bubarkan
Ia mengatakan Satgas Covid-19 terus mengejar sebanyaknya masyarakat yang jngin divaksin.
“Mereka yang sudah divaksin kalau misal terpapar tidak akan fatal,”ucapnya.
Selain itu untuk Warkop dikatakannya seluruh karyawan Warkop akan menjadi target dan yang duduk di warkop bagi yang mau divaksin juga dipersilahkan.
“Warkop ini banyak yang terpapar bahkan Pol PP sampai 8 orang positif karena mereka terus lakukan razia, tapi CT nya tinggi dsn Viral Loadnnya rendah,”ujarnya.
Adapun Daerah yang sudah menggelar vaksinasi massal dikatakannya di Kabupaten Sambas, Melawi bahkan hampir semua daerah yang bersinergi dengan TNI Polri.
“Perkembangan vaksinasi di Kota sampai saat ini sudsh bagus sampai beberapa hotel juga lakukan vaksinasi dan seperti Mitra Anda,Mall Ayani juga mau melakukan vaksinasi terhadap karyawannya,”pungkasnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)
