KAMMI Datangi Kantor Wali Kota Pontianak, Berikut Tuntutannya Terkait Prostitusi Anak Bawah Umur

Kita minta adanya perwa yang lebih tegas untuk menindak bahkan sampai penutupan hotel

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/ROKIB
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mendatangi kantor Wali Kota Pontianak. 

“Masyarakat tidak hanya memberikan informasi ke kami tetapi ikut menertibkan lingkungannya dengan tidak membiarkan perilaku-perilaku yang tidak lazim dari anak-anak ini di sekitarnya,” pungkasnya.

Penyebab Prostitusi Anak
1. Eksploitasi muncikari.
* Para muncikari bisa melakukan berbagai tipu daya dan rayuan kepada perempuan bahkan anak-anak di bawah umur untuk akhirnya dijadikan pekerja seks.

2. Berpikir instan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.
* Karakter berpikir instan seperti ini dapat mendorong seseorang terjun ke prostitusi. Karakter berpikir instan harus dicegah.

3. Keterpaksaan.
* Tidak sedikit pekerja seks yang terjun di dunia itu karena dipaksa atau diperbudak oleh seseorang atau pihak tertentu.
* Dalam hal ini, pemerintah harus bisa menyelamatkan mereka yang tak berdaya.

4. Pengaruh lingkungan atau teman sebaya.
* Lingkungan memiliki pengaruh yang besar terhadap diri seseorang. Tak sedikit yang terjerumus ke prostitusi karena pengaruh lingkungannya.

5. Pengaruh gaya hidup.
* Gaya hidup seperti itu cenderung menafikan nilai agama, kepatutan, dan kesusilaan. Itu terdorong gaya hidup hedonis.

6. Faktor frustasi.
* Kondisi seperti ini dapat memicu orang jatuh ke prostitusi. Mereka berupaya lari dari masalah yang dihadapinya.
Sumber: Komisioner KPAI Bidang Pendidikan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved