Pahami Kondisi Pandemi Covid-19 dan Lakukan Pergeseran Anggaran, Karolin Puji DPRD Landak
Maka kita intensifkan pertanian, beri modal, kerjakan apa yang bisa dikerjakan, tanam yang bisa ditanam,
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
TRIBUN PONTIANAK/RIDHO PANJI PRADANA
Bupati Landak, Karolin Margret Natasa saat menjadi narasumber tripon podcast yang dipandu Pemred Tribun Pontianak, Safruddin.
--
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Bupati Landak, Karolin Margret Natasa berterimakasih atas kerjasama DPRD Landak yang memahami kondisi pandemi covid-19 sehingga dilakukan pergeseran anggaran yang juga berdampak pada kebijakan dan program.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Pemuda Katolik RI ini saat menjadi narasumber tripon podcast yang dipandu Pemred Tribun Pontianak, Safruddin.
"Saya terimakasih sekali kepada DPRD Kabupaten Landak sangat koorperatif, bisa memahami situasi yang berkembang saat ini, bahkan saya dibantu mengawasi SKPD saya menjalankan tugas fungsinya dipandemi covid 19," kata Karolin.
"Sejauh ini kita masih bisa berkomunikasi dengan DPRD walaupun mungkin ada beberapa masukan DPRD belum bisa dilaksanakan tetapi semua bisa musyawarahkan sehingga tidak ada masalah," tambah Karolin.
• Karolin Gunakan Naluri Emak-emak di Tengah Covid 19
Walaupun memang, diakui Anggota DPR RI dua periode ini jika covid 19 memang berdampak pada sejumlah hal.
"Yang jelas PHK ada, terutama untuk pabrik karet, perusahaan-perusahaan juga melakukan efisiensi walaupun secara umum komoditas utama di Landak sawit dan beras tidak ada masalah, tetapi tetap saja ada ribuan masyarakat bekerja diperusahaan sawit terkena dampak," paparnya.
Angka kemiskinan juga diperkirakan Karolin bakal bertambah dipandemi covid 19. Terlebih juga pekerja imigran pulang ke Landak.
"Maka kita intensifkan pertanian, beri modal, kerjakan apa yang bisa dikerjakan, tanam yang bisa ditanam," beber Karolin.
Ia pun berharap agar angka kriminalitas di Landak dapat turun dampak dari covid 19, walaupun memang diawal-awal terjadi kenaikan yang signifikan.
"Diawal pandemi angka kriminalitas meningkat 100 persen, tapi kemudian perlahan kembali turun dan tidak ada peningkatan luar biasa di satu dua bulan terakhir, sekarang back to normal," tutup Karolin.
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut: