Virus Corona Masuk Kalbar

Dinyatakan Sembuh dari Covid-19, Pemuda Asal Sintang Ini Ucapkan Terimakasih Kepada Tim Medis

Menuru Jarot, sembuhnya tiga pasien corona ini membangun membangun optimisme semua pasien terkonfirmasi positif covid-19 akan segera sembuh.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA/Anwar
Rifki menyampaikan beberapa pesan dan kesan selama menjalani isolasi di RSUD Ade M DJoen Sintang. Penyintas corona ini dinyatakan sembuh setelah dua kali swab negatif. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Selain mengumumkan penambahan dua konfirmasi positif Covid-19, Bupati Sintang Jarot Winarno juga mengumumkan satu pasien dari cluster magetan sembuh.

Dia adalah Rifki Alfadzari, warga Desa Rarai, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang.

Rifki menjadi pasien dari cluster magetan yang dinyatakan sembuh.

Dua dari Kecamatan Sungai Tebelian.

Satunya lagi dari Kecamatan Binjai.

Menuru Jarot, sembuhnya tiga pasien corona ini membangun membangun optimisme semua pasien terkonfirmasi positif covid-19 akan segera sembuh.

“Total kasus konfirmasi positif ada 14, kemudian tiga orang sudah dinyatakan sembuh dari cluster megetan. 

Sehingga yang terkonfirmasi positif yang masih menjalani perawatan ada 11 orang. yang sembuh 3 orang itu semuanya dari cluster magetan, anak-anak sintang yang mondok disana, dua dari rarai, satu dari binjai,” ungkap Jarot.

Bupati Kayong Utara Citra Duani Imbau BPD Kedepankan Musyawarah

Cegah Penyebaran Corona, Polsek Samalantan Lakukan Sosialisasi dan Sebar Maklumat Kapolri

Rifki Alfadzari penyintas corona yang dinyatakan sembuh mengaku bersyukur dirinya dinyatakan sembuh berdasarkan hasil swab yang langsung diumumkan oleh Bupati Sintang.

 “Alhamdulillah, saya yang kemarin terkena covid-19, dan sekarang dinyatakan sembuh.

Dan saya sangat berterima kasih khususnya kepada pak bupati, tenaga medis dan lainnya.

Yang mana beliau-beliau ini pada waktu saya kena itu selalu menjenguk, menyemangati saya, memberi support kepada saya dengan tanpa lelah dan pamrih,”ungkap Rifki.

Rifki berpesan kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan seperti selalu memakai masker, sering cuci tangan dan jaga jarak sosial.

Selain itu, dia juga meminta maaf apabila selama menjalani isolasi ada perkataan dan perbuatan yang tidak enak didengar oleh tim medis.

“Saya minta maaf juga kepada tim medis dinas kesehatan atau pak bupati, apabila waktu saya di urus di rumah sakit ada kata-kata yang tidak enak didengar.

Saya doakan yang lain juga segera sembuh,” tukasnya. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved