Pontianak Timur Heboh
Tangisan Sang Ibu Tak Terbendung, Jenazah Nadin Didekap Erat Seakan Tak Mau Dilepas
Sebelum ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, Nadin diduga tercebur di depan parit rumahnya.
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Madrosid
PONTIANAK - Tangisan sang ibu tak terbendung melihat kondisi putrinya sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Setelah ditemukan oleh warga di parit yang berjarak sekitar 15 meter dari rumahnya, balita berjenis kelamin perempuan tersebut langsung dilarikan ke RS Yarsi.
Namun nahas, nyawa balita bernama Nadin tersebut tidak bisa tertolong.
Sebelum ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, Nadin diduga tercebur di depan parit rumahnya.
Aktivitas Nadin saat itu yang keluar rumah luput dari pantauan sang keluarga.
Warga sekitar pun bahkan tidak mengetahui akan aktivitas balita tersebut hingga tercebur ke parit.
Bahkan sebelumnya keluarga dan warga menduga kalau Nadin hilang.
• Putri PNS Pemkot Pontianak Ditemukan Meninggal Setelah Hilang 2,5 Jam, Disini Lokasi Penemuannya
Namun, beberapa warga berupaya mencari ke sekeliling dan hingga akhirnya mencari ke dalam parit tersebut.
Sekitar 3 jam pencarian, yang dibantu oleh aparat dari TNI, Kepolisian, BPBD, Basarnas, dan lainnya akhirnya sang balita ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.
Bocah 1,5 Tahun Hilang
Warga Gang Bakti, Jalan Ya' M Sabran, Tanjung Hulu, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), dihebohkan dengan pencarian seorang bocah perempuan bernama Nadin (usia 1,5 tahun), Senin (2/12/2019) pagi WIB.
Menurut warga, Mery (43) pihak keluarga telah mencari Nadin mulai sekitar pukul 09.00-10.00 WIB.
"Udah dari tadi mamanya nyari, sekitar jam 9-10 lah," kata Mery kepada Tribunpontianak.co.id, Senin (2/12/2019).
Namun menurut Mery, pihak keluarga masih mencari informasi apakah anak tersebut dibawa ayahnya atau hilang.
Kata Mery, informasinya ayah Nadin pergi bekerja, Senin (2/12/2019) pagi WIB dan ponselnya ketinggalan di rumah sehingga tidak bisa dihubungi.