Kalbar 24 Jam

Kalbar 24 Jam - Rumah Ambruk, STQ Kalbar di Singkawang, hingga Naik Dango ke 34 di Landak

Pesawat tersebut di rencanakan akan terbang dari Pontianak-Cengkareng, Sabtu (27/4/2019) sekitar pukul 20.10 WIB.

Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Dhita Mutiasari
Kolase/Tribunpontianak.co.id
Kalbar 24 Jam - Rumah Ambruk, STQ Kalbar di Singkawang, hingga Naik Dango ke 34 di Landak 

Kalbar 24 Jam - Rumah Ambruk, Petugas KPPS Jatuh Sakit, STQ Kalbar di Singkawang, hingga Naik Dango ke 34 di Landak

BERAGAM informasi, peristiwa dan kejadian menarik mewarnai Kalimantan Barat (Kalbar) dalam kurun waktu 24 jam terakhir di bulan April sejak, Sabtu  (27/4/2019)

Nah, apa saja informasi dan peristiwa populer tersebut.

Berikut tribunpontianak.co.id merangkumnya, Minggu (28/4/2019) pagi.

1. Rumah Ambruk, Ernani Tertimpa Tembok dan Sempat Syok Anaknya Sempat Tak Bersuara

Ernani dan rumahnya yang ambruk dihantam tongkang, Sabtu (27/4/2019)
Ernani dan rumahnya yang ambruk dihantam tongkang, Sabtu (27/4/2019) (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ FERRYANTO)

Sebuah rumah di Gang Harapan, Jalan Tanjung Harapan, Kelurahan Saigon, Kecamatan Pontianak Timur, hancur berantakan setelah di hantam tongkang yang hanyut terbawa arus Sungai Kapuas, Sabtu (27/4/2019).

Pemilik rumah yang bernama Beni mengungkapkan bahwa dirinya sangat bersyukur keluarganya dapat selamat seluruhnya dalam musibah ini.

Baca: Terungkap! Rumah Yang Roboh di Pinggir Sungai Kapuas Dihantam Tongkang

Baca: Rumah Roboh di Tepian Sungai Kapuas

Karena pihak pemilik kapal pun sudah menyampaikan padanya akan mengganti rugi seluruh kerugian yang di alami oleh pihaknya, serta Keluarga tercintanya pun tak selamat dan hanya mengalami cidera ringan.

"Alhamdulillah Keluarga saya selamat semua, cuman memar aja tadi istri sama anak, tadi juga Kapten nya udah bilang bakal ganti rugi semuanya, jadi ya kami ndak masalah, namanya juga musibah mau gimana lagi, yang penting keluarga selamat semua," ungkap Beni. BACA SELENGKAPNYA.......

2. Gara-Gara Ini, Penumpang Citylink QG411 ‎Protes

Citilink
Citilink (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA)

Beredar informasi sejumlah penumpang pesawat Citilink dengan nomor Penerbangan G411,  Sabtu (27/4/2019) malam melakukan protes tak ingin di terbangkan dengan pesawat tersebut‎.

Protesnya penumpang tersebut lantaran, pesawat Citylink G411‎ yang akan berangkat dari Pontianak-Cengkareng dirasakan oleh penumpang mengalami adanya ketidakberesan.

Baca: STQ Kalbar di Singkawang, Irwan Ajak Warga Jadi Tuan Rumah yang Baik

Baca: Cerita Verifikator Entry C1 di Pontianak Ditengah Kritikan pada KPU

Afo satu diantara penumpang pesawat tersebut yang di hubungi ‎Tribun Pontianak melalui telepon menuturkan kalau pesawatan tersebut saat akan berangkat pesawat tiba-tiba mesinnya mati.

"Mesin pesawatnya coba dinyalakan pilot, tapi gak mau nyala, lampu di dalam pesawat mati, pas nyala lampunya kedip-kedip, tidak normal," katanya. BACA SELENGKAPNYA.......

3. 15 Petugas KPPS Jatuh Sakit, KPU Ketapang Ambil Langkah Surati Diskes

PERIKSA TENSI - Tim medis dari Puskesmas Kedondong memeriksa tensi petugas yang mengikuti proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan, pada Jumat (26/4).
PERIKSA TENSI - Tim medis dari Puskesmas Kedondong memeriksa tensi petugas yang mengikuti proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan, pada Jumat (26/4). (TRIBUN PONTIANAK)

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ketapang mencatat 15 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mengalami sakit selama penyelenggaraan Pemilu 2019. Jumlah tersebut berdasarkan data yang masuk ke KPU Ketapang, per Kamis (25/4/2019) kemarin.

Ketua KPU Ketapang, Tedi Wahyudin mengungkapkan, para petugas KPPS yang sakit tersebut diduga mengalami kelelahan saat melakukan penghitungan hasil pemungutan suara pada Pemilu 2019, yang diselenggarakan 17 April lalu.

Baca: 15 Petugas KPPS Jatuh Sakit, KPU Ketapang Ambil Langkah Surati Diskes

Baca: Tiga Orang Penyelenggara Pemilu di Mempawah Hilir Jatuh Sakit

Baca: Ketua KPPS 06 Desa Kebong Diketahui Kelelahan Sebelum Akhirnya Sakit dan Meninggal Dunia

"Dari data yang masuk ke kita ada 15 orang petugas KPPS yang mengalami sakit. Tiga orang di antaranya dirawat di rumah sakit, sedangkan lainnya di rawat di rumah," kata Tedi, Jumat (26/4/2019).

Tedi menyatakan, pihaknya telah melakukan antisipasi agar jumlah petugas KPPS yang mengalami sakit tidak bertambah. Pihaknya telah menyurati Dinas Kesehatan (Diskes) Ketapang untuk memfasilitasi penyelenggara saat melakukan pleno di tingkat kecamatan.

"Untuk santunan belum ada, paling untuk secara kemanusian kami patungan untuk membantu," ujarnya. BACA SELENGKAPNYA.......

4. Rumah Zakat Buka Pos Segar dan Pijat Gratis Untuk Penghitung Suara Pemilu di Pontianak kota

Rumah Zakat buka pos segar dan pijat gratis
Rumah Zakat buka pos segar dan pijat gratis (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA)

Relawan Rumah Zakat, Bekerjasama dengan Camat Pontianak Kota mengadakan Pos segar & pijat gratis untuk petugas penghitung suara di kantor camat pontianak kota, jl alianyang pontianak, kalbar

Saat ini KPU mengumumkan update data petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia.

Baca: Antisipasi Kecurangan di Pemilu, JPPR Kubu Raya Angkat Bicara

Baca: Rumah Zakat Buka Pos Segar dan Pijat Gratis Untuk Penghitung Suara Pemilu di Pontianak kota

Rumah Zakat memfasilitasi 4 Relawan Pijat & Pos Segar ( Air Buah & Buah ) Untuk Petugas, rencana pelaksanaan di mulai pada Sabtu (27/4/2019) hingga besok minggu, kita belum bisa bantu hitung.

Baca: Pembayaran dan Pemungutan Pajak Secara Online, Muda Minta Bank Kalbar Fasilitasi Cepat

Baca: Alat Perekam Data Transaksi Pembayaran dan Pemungutan Pajak Online Siap Dipasang di 35 Titik

Baca: Suara Jokowi 35,99 Juta, Prabowo 27,87 Juta, Total TPS Sudah Mencapai 41,8 Persen

Namun Rumah Zakat akan terus berinisiatif untuk menjaga kesehatan petugas Penghitung suara Pemilu yang telah berjuang

"Ini sebagai ucapan terimakasih untuk perjuangan nya "ujar asrul putra nanda branch manager rumah zakat pada Sabtu (27/4/2019).BACA SELENGKAPNYA.......

5. STQ Kalbar di Singkawang, Irwan Ajak Warga Jadi Tuan Rumah yang Baik

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji membuka kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXV Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Stadion Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Sabtu (27/4/2019). Pembukaan ditandai dengan membunyikan sirene bersama kepala daerah se-Kalbar dan Kapolda Kalbar.
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji membuka kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXV Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Stadion Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Sabtu (27/4/2019). Pembukaan ditandai dengan membunyikan sirene bersama kepala daerah se-Kalbar dan Kapolda Kalbar. (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA)

Panitia Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXV Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) bersolek mempersiapkan pembukaan yang akan digelar di Stadion Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Sabtu (27/4/2019) malam.

Sejumlah pekerja masih terlihat memasang replika menara masjid di panggung utama. Beberapa lainnya mengecat triplek. Ada pula yang menghias stand dan mendekor beberapa ruang yang di sekitar stadion, Jumat (26/4/2019) pagi.

Baca: Kapolda Kalbar Apresiasi Respon Cepat Pemkot dan Polres Singkawang‎ Ungkap Kasus Pengelapan Mobil

Baca: Kafilah Pontianak Siap Berlaga di STQ 25 Singkawang, Ini Pesan Edi Kamtono

Baca: Wabup Hadiri Pembukaan Seleksi MTQ di Singkawang, Ini Jumlah Peserta Asal Kapuas Hulu

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Singkawang, Irwan pun mengajak masyarakat Kota Singkawang untuk menjadi tuan rumah yang baik. Selalu menebar senyum dan kebahagian serta membuat tamu-tamu senang berada di Kota Singkawang. "Mari kita jadi tuan rumah yang baik," ajak Irwan. BACA SELENGKAPNYA.......

 6. Buka Kegiatan Naik Dango ke 34 di Landak, Ini Harapan Presiden Dayak

Kegiatan Naik Dango ke XXXIV di Radakng Aya' Ngabang, Kabupaten Landak, Sabtu (27/4/2019).
 
Kegiatan Naik Dango ke XXXIV di Radakng Aya' Ngabang, Kabupaten Landak, Sabtu (27/4/2019).   (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ALFONS PARDOSI)

Pembukaan Naik Dango ke XXXIV di Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak resmi dibuka oleh Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) Dra Cornelis, Sabtu (27/4/2019). 

Dalam acara pembukaan Naik Dango kali ini dihadiri oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Barat (Kalbar) Ria Norsan beserta istri yang juga Bupati Mempawah Erlina Norsan.

Selain itu acara pembukaan diikuti oleh unsur Forkopimda Provinsi, Forkopimda Landak, para Ketua Dewan Adat Dayak se Kalbar, pimpinan OPD  Provinsi dan Kabupaten Landak, instansi vertikal, Camat se Kabupaten Landak serta seluruh pengurus adat dan elemen masyarakat.

Baca: Raih Peringkat 5 di Srikandi Cup, Pelatih TB Pontianak: Ini Hasil Terbaik Kami

Baca: VIDEO DRONE: Gedung Dua Sekolah di Pontianak Ambruk

Antusiasme masyarakat yang hadir tidak hanya berasal dari daerah Kabupaten Landak, tetapi berasal dari seluruh Kabupaten se Kalimantan Barat bahkan hadir juga pengunjung yang berasal dari luar negeri seperti dari Sarawak Malaysia. BACA SELENGKAPNYA.......

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved