22 Buku 'Melawan Amnesia Publik Rekam Jejak Prabowo Subianto' Masuk IAIN, 2 Orang Tak Dikenal Kabur
Kata Ridwan, sebelum di tangan pihak Bawaslu, buku-buku tersebut sudah diamankan terlebih dulu bagian Humas IAIN Pontianak.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Marlen Sitinjak
"Imbauan kami, kalau ini beredar di kampus-kampus atau masyarakat, kita mohon tidak disebarkan dulu, karena kita masih melakukan kajian, kalau perlu ya sudah, bawa saja ke Bawaslu Provinsi atau Kota Pontianak," katanya.
2.465 Eksemplar Tabloid Indonesia Barokah
Sebelumnya, tabloid 'Indonesia Barokah' kini menyasar Kalimantan Barat (Kalbar), tepatnya Kota Pontianak.
Tabloid 'Indonesia Barokah' ditemukan berada di Tempat Penimbunan Sementara (TPS) PT Pos Indonesia, Jl Rahadi Usman No 1 Pontianak, Jumat (9/2/2019) lalu.
Sebanyak 11 kantong tabloid 'Indonesia Barokah' dikirim lewat PT Pos Indonesia Cabang Pontianak.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalbar, Ruhermansyah mengungkapkan bawa temuan kiriman Tabloid Indonesia Brokah di Pontianak sebanyak 26 koli, dan isinya 2.465 eksemplar.
"Semua Tabloid Indonesia Barokah itu ditemukan di Kantor Pos Cabang Pontianak, Jalan Rahadi Usman," ujarnya saat dihubungi Tribun, Sabtu (9/2/2019).
Baca: Bawaslu Kalbar Akan Proses Hukum Tabloid Indonesia Barokah Jika Terbukti Kampanye Hitam
Baca: Suriansyah: Masyarakat Jangan Terpancing Tabloid Indonesia Barokah
Baca: BREAKING NEWS - 11 Kantong Tabloid Indonesia Barokah Sasar Kalbar
Ruhermansyah mengatakan tujuan distribusi Tabloid Indonesia Barokah itu adalah Masjid-masjid di 13 Kabupaten Kota di Kalbar, dan sementara Kayong Utara belum terdeteksi menjadi tujuan distribusi Tabloid tersebut.
"Untuk pengirimnya masih belum jelas, dan Tabloid Indonesia Barokah itu ditujukan ke Masjid yang ada di 13 Kabupaten Kota di Kalimantan Barat, untuk sementara kata dia, hanya Kabupaten Kayong Utara yang belum terdeteksi menjadi tujuan distribusi Tabloid Indonesia Barokah tersebut," pungkasnya. (*)