Tujuh Jamaah Haji Kalbar Wafat di Tanah Suci
Mirad mengatakan tujuh jamaah haji itu merupakan empat pria dan tiga wanita.....
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Dhita Mutiasari
Jemaah haji diberangkatkan secara bertahap dari Bandara Jeddah, Madinah, Arab Saudi menuju ke Embarkasi Batam. Seperti diketahui, jemaah haji asal Kalbar terbagi dalam enam kloter diantaranya Kloter 11, Kloter 12, Kloter 13, Kloter 14, Kloter 15 dan Kloter 16.
Jika tidak ada halangan pemulangan jemaah haji asal Kalbar akan diawali oleh Kloter 11.
“Jadi kloter 11 terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan Kloter 11, 12, 13, 14, 15 dan 16. Jedanya, keberangkatan satu hari saja,” timpalnya.
Mirad memaparkan berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya, Kloter 11 akan berangkat dari Madinah menuju Batam pada 9 September 2018 pukul 09.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Di hari yang sama, jemaah Kloter 11 direncanakan tiba di Batam pukul 21.50 WIB.
“Tiba di Batam tanggal 9 September 2018 jam 21.50 WIB. Lalu jemaah Kloter 11 menginap semalam di Batam. Besoknya, tanggal 10 September 2018 melanjutkan penerbangan dari Batam ke Pontianak,” jelasnya.
Ia menambahkan Kloter 12 akan berangkat dari Madinah menuju Batam pada 10 September 2018 pukul 09.00 WAS dan tiba di Batam pukul 21.50 WIB. Kloter 13 akan berangkat dari Madinah menuju Batam pada 11 September 2018 pukul 09.00 WAS dan tiba di Batam pukul 21.50 WIB.
Kloter 14 akan berangkat dari Madinah menuju Batam pada 12 September 2018 pukul 09.00 WAS dan tiba di Batam pukul 21.50 WIB. Kloter 15 akan berangkat dari Madinah menuju Batam pada 13 September 2018 pukul 09.00 WAS dan tiba di Batam pukul 21.50 WIB.
“Kloter 16 akan berangkat dari Madinah menuju Batam pada 14 September 2018 pukul 09.00 WAS dan tiba di Batam pukul 21.50 WIB. Teknisnya semua sama usai mendarat di Batam, nginap sehari kemudian besoknya berangkat dari Batam ke Pontianak,” paparnya.
Mirad berharap perjalanan pulang jemaah haji asal Kalbar ke tanah air hingga ke daerah masing-masing berjalan lancar dan selamat. Ia memastikan pihaknya sudah siap menyambut kepulangan para haji dan hajjah tersebut.
“Saya mengimbau sisa waktu yang ada agar dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk ibadah,” harapnya.
Ia juga mengingatkan kepada para jemaah haji asal Kalbar untuk tidak membawa barang-barang bawaan melebihi kuota maksimal koper bagasi pesawat sesuai ketentuan.
“Maksimal bagasi itu adalah 32 kilogram. Saya berharap di sisa waktu sebelum kepulangan, jemaah haji tetap menjaga kesehatan,” imbuhnya.
Mirad berharap ketika sudah pulang ke daerah masing-masing, para haji dan hajjah dapat menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Para haji dan hajjah juga harus menjadi orang yang dermawasn dan peduli terhadap sesama.
“Banyak sedekah. Haji dan Hajjah harus jadi contoh yang baik bagi keluarga dan sesama,” pintanya