Pilpres
Kandidat Cawapres Prabowo Mengerucut, Jokowi Godok Nama
Dari PKS, kandidat cawapres Prabowo tersisa dua nama, yakni mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Ketua
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Kandidat cawapres pendamping Prabowo Subianto, semakin mengerucut.
Hal itu seperti disampaikan Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria.
Ia mengatakan, kandidat cawapres Prabowo berasal dari dalam dan luar partai politik yang hendak berkoalisi.
Dari PKS, kandidat cawapres Prabowo tersisa dua nama, yakni mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri.
Dari PAN, kandidat cawapres Prabowo ialah sang ketua umum, Zullkifli Hasan.
Sementara Demokrat menyodorkan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Sementara dari luar partai, Gerindra mempertimbangkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, dan pengusaha kawakan Chairul Tanjung.
"Itu nama-nama yang perlu mendapat pertimbangan," kata Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/7/2018).
Selain itu, Gerindra juga mempertimbangkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar untuk dipasangkan dengan Prabowo.
Baca: Perempuan Lebih Sering Selingkuh Ketimbang Laki-laki, Ini Alasannya
Baca: Meninggal Dunia Saat Menyelesaikan Berkas Bacaleg, Jenazah Namrun Leru Saat Ini Telah Dimakamkan
Baca: Klasemen Liga 1 Usai Laga Perseru Serui vs Persib, Maung Bandung Dekati Persija
Baca: Fakta Mengejutkan Pernikahan Dimas & Nadine, Menikah Secara Budha Hingga Misteri Gaun Pengantinnya
Riza menilai potensi itu masih terbuka lantaran Muhaimin belum mendeklarasikan dukungan resmi kepada Jokowi.
Riza menambahkan, masing-masing kandidat cawapres Prabowo memiliki prestasi sehingga layak masuk nominasi.
"Kami optimistis Gerindra akan berkoalisi dengan PKS, akan berkoalisi dengan PAN, akan berkoalisi dengan Demokrat, akan berkoalisi dengan PBB, dan bahkan kami optimistis sangat mungkin berkoalisi dengan PKB," lanjut dia.
Pasrahkan Cawapres Jokowi
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memasrahkan pilihan cawapres kepada Presiden Joko Widodo.
Hal itu disampaikan Airlangga saat ditanya apakah ia optimistis namanya masuk ke dalam lima kandidat cawapres Jokowi.
