Motif Siswa SMK di Nias Tewas Duel di Kelas, Tragis 2025

Ringkasan Berita:

1. Korban yang tampak lelah mencoba mengakhiri perkelahian dan berbalik menuju mejanya. 
2. Namun, pelaku justru menarik tangan korban dan memukul bagian belakang kepalanya dengan keras hingga korban tersungkur dan tidak sadarkan diri. 
3. Beberapa teman sekelas sempat panik dan berusaha menolong korban, tetapi nyawa SB tidak tertolong.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Siswa SMK di Nias tewas usai terlibat duel tragis dengan teman sekelasnya di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara. 

Perkelahian dua pelajar muda itu bermula dari cekcok ringan di dalam kelas yang berujung fatal. 

Kasus ini menggemparkan warga Pulau-pulau Batu karena terjadi saat jam pelajaran kosong tanpa pengawasan guru. 

Korban berinisial SB (14) meninggal dunia setelah menerima beberapa pukulan dari pelaku, AI (14). 

Polisi menyebut kejadian berawal dari ucapan “Binatang Kali Kau” yang membuat suasana memanas. 

Tragedi ini menyoroti pentingnya pendidikan karakter dan pengawasan di sekolah.

• SADIS! Pemuda Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga 2025 Saat Hendak Tidur

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Kronologi Duel Siswa SMK di Nias yang Berakhir Tragis

Menurut laporan Kasi Humas Polres Nias Selatan, Aipda Apriadi Ginting, peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Kamis, 30 Oktober 2025, sekitar pukul 09.00 WIB di salah satu ruang kelas SMK Negeri Pulau-pulau Batu. 

Saat itu, pelaku AI sedang makan di dalam kelas. Korban SB tiba-tiba melontarkan kalimat, “Binatang kali kau!” kepada temannya tersebut.

Ucapan itu membuat AI tersinggung dan membalas, “Kenapa kau bilang aku binatang? 

Kau juga binatang!” Tak terima dengan respons pelaku, korban mendatangi AI dan memukul kepalanya sekali. Situasi pun memanas. 

AI kemudian berdiri dan membalas pukulan korban sebanyak tiga kali ke arah kepala.

“Setelah itu, pelaku mengatakan ‘Cuma itu yang kau kasih?’ seolah menantang korban lagi,” ujar Aipda Apriadi saat dihubungi oleh awak media pada Minggu 2 November 2025.

Korban yang tampak lelah mencoba mengakhiri perkelahian dan berbalik menuju mejanya. 

Namun, pelaku justru menarik tangan korban dan memukul bagian belakang kepalanya dengan keras hingga korban tersungkur dan tidak sadarkan diri.