SMAK St Ignasius Loyola Landak Bangun Gedung Ruang Komputer
Sebelum peletakan batu, diawali dengan pembacaan doa dengan disaksikan para murid dan tamu undangan.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Alfon Pardosi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Sekolah Menengah Atas Katolik (SMAK) St Ignasius Loyola Landak, membangun ruang komputer bantuan dari Pemerintah Kabupaten Landak, Senin (10/9/2018).
Peletakan batu pertama pun dilakukan oleh Kasi Bimas Katolik Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Landak, Fajar Gari bertempat disamping gedung SMAK dengan alamat jalan Pendidikan, Dusun Gasing, Desa Amboyo Inti.
Sebelum peletakan batu, diawali dengan pembacaan doa dengan disaksikan para murid dan tamu undangan.
Baca: Hadiri Musda ICMI, Ini Pesan Penting Wabup Kapuas Hulu
Kepala SMAK St Ignasius Loyola Landak, Lukas Pande dalam laporannya mengatakan, SMAK berdiri sudah lima tahun dan dua kali sudah meluluskan siswa.
Jumlah siswa ada 82 orang, dengan jumlah guru 20 orang dan memiliki 5 gedung ruang belajar dan satu kantor.
"Pembangunan ruang komputer luas 81 meter persegi, dana Rp 150 juta sumber dana dana hibah Pemda. Pelakasaannya 90 hari," ungkap Lukas.
Lukas mohon kepada semua pihak, mendukung untuk sekolah dengan apa saja yang bisa mendukung. Sekolah baru yang sangat perlu semua hal termasuk perlu murid dan dana.
"Kami berharap kepada donatur untuk menyisihkan apa yang kita dapat atau mensosialisasikan," bebernya.
Baca: FKKRT Terus Perjuangkan Insentif RT di Kubu Raya
Menurutnya se Indonesia, dari 30 SMAK yang Negeri baru 1 dan yang lain menyusul. Dimana sekolah ini dibina langsung oleh Dirjen Bimas Katolik Kemenag.
"Jadi tidak menutup kemungkinan bantuan juga bisa dari Pemda, sehingga tahun ini dapat bantuan pembangunan ruang komputer," kata Lukas.
Kasi Bimas Katolik Kemenag Landak, Fajar Gari berharap kepada para dewan guru agar membangun kerjasama dengan kepala sekolah dan semua pihak.
"Sedangkan untuk siswa, tugasnya belajar jangan sia-siakan waktu," harapnya.
Sementara itu Pj Kepala Desa Amboyo Inti Asiur bersyukur di desa Amboyo Inti ini bisa terlaksana pembangunan berkat kerjasama dengan masyarakat dan tokoh masyarakat.
"Kita juga memohon dukungan kepada semua pihak, agar sekolah ini berjalan sampai kapan pun," terangnya.
Kemudian, kepada siswa yang sekolah di SMAK dengan pendidikan ini bisa memperdalam kerohanian.
"Karena adek ini ke depannya yang bisa memberikan masukan, terutama kepada adek-adeknya yang bisa melanjutkan di sekolah ini," pungkasnya.