Polda Kalbar Catat 1.141 Kecelakaan Sepanjang Januari–Oktober 2025, 338 Orang Meninggal Dunia

olda Kalimantan Barat mencatat sebanyak 1.141 kasus kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah Kalbar sepanjang periode Januari hingga Oktober 2025. 

Penulis: Peggy Dania | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
OPERASI ZEBRA - Kasat PJR Ditlantas Polda Kalbar, AKBP Ardiansyah Suryo Prabowo mengatakan bahwa pada hari keempat Operasi Zebra Kapuas 2025 didominasi oleh pelanggaran yang tidak menggunakan helm SNI, Jumat 21 November 2025. 
Ringkasan Berita:
  • Kasat PJR Ditlantas Polda Kalbar, AKBP Ardiansyah Suryo Prabowo mengungkapkan dari ribuan kejadian tersebut tercatat 338 orang meninggal dunia
  • AKBP Ardiansyah mengatakan total yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas adalah 2.046 orang yang mana angka korban lebih tinggi daripada jumlah kejadian, karena dalam  satu kejadian kerap melibatkan lebih dari satu orang korban. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Polda Kalimantan Barat mencatat sebanyak 1.141 kasus kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah Kalbar sepanjang periode Januari hingga Oktober 2025. 

Kasat PJR Ditlantas Polda Kalbar, AKBP Ardiansyah Suryo Prabowo mengungkapkan dari ribuan kejadian tersebut tercatat 338 orang meninggal dunia

“Untuk korban meninggal dunia itu dari jumlah kecelakan tersebut meninggal dunia ada 338 korban. Kemudian untuk luka berat ada 577 korban luka berat. Untuk luka ringannya 1.131 yang luka ringan,” ungkapnya, Jumat 21 November 2025. 

AKBP Ardiansyah mengatakan total yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas adalah 2.046 orang yang mana angka korban lebih tinggi daripada jumlah kejadian, karena dalam  satu kejadian kerap melibatkan lebih dari satu orang korban. 

“Jadi mungkin ada mobil tabrakan dengan mobil. Otomatis dalam mobil itu ada lebih dari satu orang. Jadi kejadian lakanya dihitung satu tapi korbannya dihitung jumlah korban yang ada di kendaraan-kendaraan tersebut,” jelasnya. 

Baca juga: Hari Keempat Operasi Zebra 2025, Didominasi Pelanggaran Tidak Menggunakan Helm SNI

Ia menyebut penyebab kecelakaan umumnya disebabkan oleh beberapa faktor yaitu dari manusia, kondisi kendaraan, kondisi jalan, serta cuaca.

Ia mengimbau masyarakat untuk mematuhi seluruh aturan lalu lintas, mengecek kondisi kendaraan serta memastikan kondisi fisik pengendara dalam keadaan prima.

“Perhatikan juga kondisi jalan dan cuaca agar selamat sampai tujuan,” pesannya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved