Berita Viral

Hanya Rp 2 Juta Tarif Kawin Kontrak di Puncak Bogor, Gaet Wisatawan Arab 2025

Tarif kawin kontrak di Puncak Bogor mencapai Rp 2 juta, menarik wisatawan Arab. Simak fakta praktik tersembunyi yang masih berlangsung hingga 2025.

YouTube Tribunnews
KAWIN KONTRAK - Foto ilustrasi hasil olah YouTube ANTV, Kamis 30 Oktober 2025, memperlihatkan tarif kawin kontrak di Puncak Bogor mencapai Rp 2 juta, menarik wisatawan Arab. Simak fakta praktik tersembunyi yang masih berlangsung hingga 2025. 

“Pokoknya di atas Rp 2 jutaan kalau dinikahkan. Bayarnya ke amil, lalu uangnya dibagi ke yang bantu-bantu ngatur nikah,” ungkap TM saat ditemui di kawasan Puncak, Jumat 24 Oktober 2025.

Setelah itu, perempuan yang “dinikahkan” tinggal bersama tamu Arab di vila selama beberapa hari hingga dua minggu.

Selama masa kontrak, perempuan akan mendapat uang jajan, biaya makan, dan uang tambahan tergantung seberapa banyak mereka bisa “melayani” atau menarik simpati pasangan kontraknya.

TM menyebut, banyak di antara mereka yang menggunakan cara rayuan dan drama pribadi untuk mendapatkan tambahan uang. 

“Kadang pura-pura bilang keluarganya sakit, minta bantuan. Nanti dikasih lagi uangnya,” ujarnya.

Jejak Lama: Kawin Kontrak di Puncak Sudah Ada Sejak 1990-an

Praktik kawin kontrak di kawasan Puncak bukan hal baru.

Menurut sejumlah tokoh masyarakat, aktivitas ini sudah berlangsung sejak era 1990-an, ketika wisatawan asal Timur Tengah mulai ramai berkunjung ke daerah berhawa sejuk di Kabupaten Bogor dan Cianjur.

Kala itu, kawasan Puncak dikenal sebagai destinasi favorit turis Arab yang mencari udara dingin, vila pribadi, dan suasana tenang. 

Namun di balik pariwisata itu, muncul sisi gelap: perdagangan tubuh perempuan lokal yang dikemas dalam bentuk pernikahan sementara.

Banyak mantan tenaga kerja Indonesia (TKI) dari Timur Tengah kemudian kembali ke tanah air dan menjadi perantara kawin kontrak, berbekal pemahaman budaya Arab dan koneksi dengan wisatawan.

“Dulu rame banget, bahkan kayak industri tersendiri,” kata TM. “Sekarang udah menurun, tapi masih ada aja yang main di bawah tangan.”

Suami Ngamuk Bawa Istri Mau Melahirkan Tengah Malam di Puskesmas Semarang Tanpa Petugas 2025

Polisi Pernah Bongkar Jaringan Kawin Kontrak di 2019

Pada 2019, Polres Bogor pernah membongkar jaringan kawin kontrak di kawasan Cisarua. 

Empat orang pelaku berhasil diamankan, masing-masing berinisial ON, IM, BS, dan K semuanya mantan TKI asal Cianjur dan Sukabumi.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved