Hendry Pangestu Lim Kembali Pimpin MABT Pontianak Secara Aklamasi

Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kota Pontianak menegaskan keberlanjutan kepemimpinan Hendry Pangestu Lim

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TRI PANDITO WIBOWO
MUSDA MABT - Hendry Pangestu Lim setelah kembali terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda), di Hotel Harris Pontianak, pada Sabtu, 1 November 2025. 

Ringkasan Berita:
  • Hendry Pangestu Lim setelah kembali terpilih secara aklamasi sebagai ketua MABT dalam Musyawarah Daerah (Musda). 
  • Hendry menargetkan, dalam lima tahun ke depan MABT akan semakin memperkuat eksistensi budaya Tionghoa sekaligus berkontribusi terhadap peningkatan sektor pariwisata daerah.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kota Pontianak menegaskan keberlanjutan kepemimpinan Hendry Pangestu Lim setelah kembali terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda). 

Proses Musda berlangsung melalui tahapan pendaftaran pada 29–30 Oktober, penetapan calon pada 31 Oktober, hingga penyampaian pandangan umum dari seluruh DPC yang sepakat mendukung Hendry sebagai satu-satunya calon.

Hendry menuturkan, kita bekerja berdasarkan aturan dan akan menggelar beragam event kebudayaan Tionghoa kedepannya.

"Beragam kegiatan adat dan budaya terus digelar. Cap Go Meh, Bakcang, dan Kue Bulan kini menjadi agenda budaya besar yang mendapat pengakuan dari Pemkot Pontianak. Bahkan Cap Go Meh sudah masuk dalam Kharisma Event Nusantara,” Ucap Hendry, di Hotel Harris Pontianak, pada Sabtu, 1 November 2025.

Hendry menargetkan, dalam lima tahun ke depan MABT akan semakin memperkuat eksistensi budaya Tionghoa sekaligus berkontribusi terhadap peningkatan sektor pariwisata daerah.

“Kami ingin menarik wisatawan agar dapat mendongkrak PAD Kota Pontianak. MABT siap berperan dalam menyambut tamu dari luar serta menjaga Pontianak tetap menjadi kota yang toleran,” tegasnya.

Ia pun mengajak seluruh jajaran MABT untuk bersatu memajukan organisasi dan terus memperkaya kegiatan budaya.

Dukungan bagi Hendry datang dari seluruh ketua DPC MABT kecamatan.

Sekretaris DPC MABT Pontianak Kota, Siat Lie, menilai kemajuan organisasi semakin terlihat nyata.

Baca juga: Larangan Impor Barang Bekas Menuai Sorotan, DPRD Pontianak Ingatkan Dampak ke Warga

“Masuknya Cap Go Meh ke dalam KEN menjadi salah satu bukti konkret. Kami berharap lebih banyak generasi muda terlibat agar budaya terus berkembang dan toleransi semakin kokoh,” ujarnya.

Ketua MABT Pontianak Barat, Ng Hiok Kwang, turut mengapresiasi kinerja Hendry.

“Saya bangga dengan Pak Hendry. Banyak pengalaman dan bukti nyata. Kami terus bersama menggali serta mengembangkan budaya kita,” katanya.

Hal senada disampaikan Ketua MABT Pontianak Tenggara, Yo Bun Hua, yang menyoroti konsistensi pelestarian tradisi.

“Saya bangga karena budaya kita terus ditonjolkan, seperti Bakcang dan Kue Bulan. Bahkan ada rencana melaksanakan festival Onde,” ujarnya.

Ketua MABT Pontianak Utara, Yondy Bongso, menambahkan bahwa organisasi tetap solid.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved