Gerakan Gema Emas 2045, Langkah Nyata Kalbar Siapkan Generasi Pemimpin Masa Depan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Dalam upaya mendorong generasi muda Kalimantan Barat, bahkan Indonesia, agar siap menyongsong Generasi Emas (Gema Emas) 2045, Pemprov Kalbar melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar terus menggencarkan berbagai program dan inovasi pengembangan kepemudaan.

Berbagai program dan inovasi yang melibatkan pemuda untuk menyiapkan pemuda sehat dan berdaya saing menuju Gema Emas 2045 telah dicetus oleh Kepala Disporapar Kalbar, Windy Prihastari, yang dibahas secara ekslusif bersama narasumber lainnya dr Fitri, Sp.GK (spesialis gizi klinik), di Tribun Poadcast Tribun Pontianak, pada Selasa 14 Oktober 2024.

Dalam edisi sosialisasi bersama Triponcast ini, Kepala Disporapar Kalbar, Windy Prihastari, mengatakan pihaknya secara konsisten melibatkan peran pemuda dalam berbagai kegiatan yang berkontribusi terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).

“Dalam pengembangan kepemudaan, berbagai kegiatan sudah kami laksanakan dengan melibatkan pemuda untuk mendukung peningkatan IPP,”’kata Windy.

Di tingkat provinsi, IPP ini diampu oleh Bappeda bersama sejumlah OPD terkait seperti Disporapar, Disnaker, DPPPA, Disdikbud, Kesbangpol, Dinsos, dan lainnya. Sedangkan ditingkat Pusat, IPP diampu oleh Badan Perencanaan Nasional.

Ia menegaskan, Disporapar Kalbar sebagai salah satu pengampu IPP, berfokus pada subdomain kepemimpinan. Yang menurutnya, membentuk sosok pemimpin masa depan dari generasi muda harus dimulai sejak dini, sejalan dengan visi dan misi Presiden serta Wakil Presiden RI yang tertuang dalam Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045, yang akan bertepatan pada perayaan 100 tahun kemerdekaan Indonesia.

“Tahun 2045 bukan waktu yang lama. Kita harus menyiapkan sumber daya manusia yang andal, profesional, dan berdaya saing tinggi. Bonus demografi harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” ujarnya.

Baca juga: Wali Kota Pontianak Ajak Santri Jadi Pelopor Moderasi dan Literasi Digital

Namun, di sisi lain, Windy mengungkapkan keprihatinan atas meningkatnya angka kesakitan di kalangan pemuda setiap tahunnya, termasuk masalah perilaku merokok dan kesehatan mental.

Berangkat dari kondisi itu, Disporapar Kalbar menginisiasi program “Gerakan Pemuda Sehat Menuju Indonesia Emas 2045”, yang menekankan pentingnya kesehatan fisik dan mental bagi generasi muda.

Dalam pelaksanaannya, Disporapar berkolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya dr. Fitri, dokter spesialis kesehatan gizi klinik di Pontianak. 

Bersama dr. Fitri, Disporapar menyusun buku panduan kesehatan fisik dan mental yang dikemas menarik dalam berbagai bentuk edukasi, hingga pembuatan film berjudul “Langkah Kedua”, jingle, hingga senam Segarasa.

“Kami ingin edukasi kesehatan tidak hanya lewat buku, tapi juga dikemas kreatif agar lebih disukai anak muda. Karena itu, kami hadirkan dalam bentuk film, jingle, dan senam yang bisa diikuti bersama oleh semua kalangan ,” kata Windy.

Buku panduan tersebut sudah dirilis untuk masyarakat umum dan mendapat apresiasi dari Kemenpora RI, karena merupakan inovasi daerah yang berangkat dari inisiatif provinsi, yang dibawa ke tingkat pusat.

Bahkan, Kemenpora memberikan ruang bagi Kadiaporapar Kalbar untuk mempromosikan langsung program ini ke seluruh Dispora se-Indonesia.

Masyarakat juga sudah bisa mengakses buku panduan, Film dengan judul “Langkah Kedua” hingga Jingle Gema Emas ini secara gratis melalui  barcode yang tersedia di akun Instagram resmi @disporaparkalbar.