Orangutan Masuk ke Kebun Milik Warga Dusun Munting di Kayong Utara

“Setelah kami cek, memang benar ada seekor orangutan di kebun warga dan bergantung di pepohonan,” jelasnya.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
ORANGUTAN - Seekor orangutan tampak bergelantungan di pohon durian di sekitar pemukiman warga di Desa Benawai Agung, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Senin 17 November 2025 
Ringkasan Berita:
  • Setelah kami cek, memang benar ada seekor orangutan di kebun warga dan bergantung di pepohonan.
  • Iqbal mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BKSDA agar dapat segera menangani kondisi tersebut.
  • Ia juga mengimbau warga untuk tidak melakukan tindakan yang membahayakan satwa dilindungi itu.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Warga Dusun Munting, RT 01 Desa Benawai Agung, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, dibuat heboh dengan kemunculan seekor orangutan yang masuk ke kebun warga, Senin 17 November 2025.

Orangutan berukuran besar itu tampak bergelantungan di pepohonan. Diduga merupakan orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus), namun jenis pastinya masih belum diketahui. 

Satwa dilindungi tersebut ditemukan tak jauh dari rumah Suwikan alias Wik. Warga bersama pihak kepolisian berjaga di sekitar lokasi sambil menunggu kedatangan tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk penanganan lebih lanjut. Kehadiran orangutan itu dikhawatirkan dapat memicu situasi yang tidak diinginkan.

Kapolsek Sukadana, IPDA Muhammad Iqbal, membenarkan laporan warga tersebut. Pihaknya langsung turun melakukan pengecekan ke lokasi.

“Setelah kami cek, memang benar ada seekor orangutan di kebun warga dan bergantung di pepohonan,” jelasnya.

Iqbal mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BKSDA agar dapat segera menangani kondisi tersebut.

Ia juga mengimbau warga untuk tidak melakukan tindakan yang membahayakan satwa dilindungi itu.

“Kami mengimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan berlebihan atau perburuan. Segera laporkan kepada pihak kepolisian atau BKSDA. Kami akan lakukan pengamanan awal sampai pihak berwenang tiba. Kami apresiasi masyarakat yang melapor demi kelestarian lingkungan,” ujarnya.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Bripka Arwantus Ricky yang berada di lokasi menyebutkan orangutan tersebut bergantung di pohon durian yang berada di kebun milik warga dan cukup dekat dengan permukiman.

“Lokasinya tidak jauh dari pemukiman. Kami sudah menghubungi pihak BKSDA dan menunggu kedatangan mereka ke lokasi,” terangnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved