Desa Kebong Kelam Permai Sintang Masuk Nominasi Lomba Kampung Pancasila Kasad Award 2025

Ringkasan Berita:

• Rony menuturkan bahwa Desa Kebong sudah beberapa kali masuk dalam nominasi penilaian, seperti salah satunya indikator Desa mandiri.
• Ia berharap keikutsertaan Desa Kebong dalam Lomba Kampung Pancasila Kasad Award 2025 dapat membawa dampak positif bagi masyarakat.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Desa Kebong di Kecamatan Kelam Permai, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan masuk sebagai salah satu nominasi dalam Kasad Award 2025. 

Desa yang dikenal sebagai Kampung Pancasila ini terpilih menjadi 15 besar nasional setelah melalui tahap penilaian awal secara daring melalui video profil desa. 

Sebagai bagian dari proses penilaian lanjutan, tim penilai Kampung Pancasila 2025 melakukan kunjungan langsung ke Desa Kebong, Kelam Permai untuk melakukan verifikasi lapangan.

Rombongan tim penilai dipimpin oleh Kolonel Kav. Anker Widianto. 

Kedatangan tim penilai disambut oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Herkolanus Roni. 

Dalam sambutannya, Roni menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada tim penilai yang telah hadir di Kabupaten Sintang. 

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang, kami mengucapkan terima kasih kepada tim penilai Lomba Kampung Pancasila Kasad Award yang telah datang langsung untuk meninjau Desa Kebong. Ini menjadi kehormatan bagi kami,” ujar Rony. 

Rony menuturkan bahwa Desa Kebong sudah beberapa kali masuk dalam nominasi penilaian, seperti salah satunya indikator Desa mandiri. 

“Kami bersyukur karena Desa Kebong kembali mendapat perhatian nasional. Masuk nominasi saja sudah merupakan prestasi, apalagi bisa menjadi bagian dari 15 besar desa yang dinilai langsung. Ini pencapaian yang luar biasa,” ungkapnya. 

• Forum DAS Sintang Dibentuk, Fokus Awal pada Pengelolaan DAS Ketungau

Ia berharap keikutsertaan Desa Kebong dalam Lomba Kampung Pancasila Kasad Award 2025 dapat membawa dampak positif bagi masyarakat. 

“Mudah-mudahan kegiatan ini semakin memperkuat semangat masyarakat dalam menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” harap Rony. 

Masuk 15 Besar

Tim Staf Teritorial Angkatan Darat, Kolonel Anker menjelaskan bahwa Desa Kebong berhasil masuk 15 besar dari sekian banyak desa yang mengikuti seleksi nasional.

“Dari hasil penilaian awal secara online, Desa Kebong Kelam Permai menunjukkan komitmen kuat dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila. Karena itu, desa ini masuk dalam 15 besar dan dilakukan penilaian langsung di lapangan,” ujarnya. 

Kolonel Anker menyebutkan bahwa salah satu indikator penilaian penting di Desa Kebong adalah keberadaan Bukit Kelam, yang menjadi simbol keteguhan dan persatuan masyarakat sekitar dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan kearifan lokal. 

Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Dadang Ismail Marzuki  menjelaskan bahwa, tujuan pembentukan Kampung Pancasila adalah untuk menanamkan pemahaman bahwa seluruh warga negara Indonesia wajib menerapkan sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. 

“Dengan terwujudnya Kampung Pancasila di Desa Kebong, menjadikan masyarakat di Desa ini menjadi masyarakat yang Pancasilais, terciptanya kerukunan diantara warganya serta pemahaman dan penerapan Bhineka Tunggal Ika," ujar Kasrem. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!