"Dirampas untuk dimusnahkan dengan menyerahkan kepada Sat Brimob Polda Kalbar Detasemen Gegana," katanya.
Proses penahanan berlangsung hingga pukul 11.00 WIB dalam situasi aman dan kondusif.
Rapat dilaksanakan di Aula Balai Ngudung, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Rabu 1 Oktober 2025.
Hal ini dibenarkan langsung oleh Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Singkawang, Ambo Rizal Cahyadi.
Penetapan dilakukan usai penyidik mengantongi bukti yang cukup dan menggelar perkara, pada Kamis, 2 Oktober 2025.
Oleh karenanya, Yohana berpesan agar mengikuti kegiatan ini dengan kesungguhan dan penuh kegembiraan.
Menindaklanjuti laporan itu, Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Mempawah langsung bergerak ke lokasi dan menghentikan pengendara yang dimaksud.
Warga Dusun Sekabau lainnya, Bulat, ibu rumah tangga merasa bersyukur lantaran jalan di desa mereka kini sudah beraspal mulus.
"Jadi kapasitas kader posyandu, harus terus ditingkatkan, agar mampu menjalankan fungsi posyandu secara optimal," ujarnya kepada Tribun Pontianak.
Penetapan tersangka dilakukan setelah Tim Penyidik Kejari Singkawang menemukan minimal dua alat bukti yang cukup.
Ia optimistis, lulusan Universitas PGRI Pontianak akan mampu berkontribusi nyata bagi pembangunan daerah.
AKBP Adi juga menyampaikan harapannya agar momentum upacara tersebut dapat menjadi motivasi bagi seluruh personel.
Rosmi menambahkan, yang terpenting saat ini adalah memastikan kejadian serupa tidak kembali menimpa siswa lain di sekolah.
Alipius mengatakan, kurikulum kokurikuler ini sebagai salah satu upaya mempersiapkan generasi muda yang kuat dan berkarakter.
Ia menambahkan, peran utama mendorong akreditasi ada di pemerintah kabupaten/kota, karena perizinan klinik dikelola di level tersebut.
Polsek Kuala Behe Briptu Goliat Fran Alipa, guna mengantisipasi gangguan kamtibmas seperti kriminalitas diwilayah Kecamatan Kuala Behe.
Revika Andy Setio mengatakan, olahraga bersama ini merupakan salah satu bentuk usaha untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan Persit.
Untuk itu, selain diminta bisa menggunakan hak pilih pemilih pemula nantinya juga diminta cerdas dalam memilih calon-calon pemimpin.
Lebih lanjut disampaikannya, bahwa Hari Kesaktian Pancasila ini sebagai momen cerminan bagaimana Pancasila dilaksanakan dalam kehidupan.
Namun, ia menegaskan bahwa promosi tidak ditentukan oleh lobi-lobi, tapi karena kinerja yang bagus.