TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Umumnya, semua buah mengandung nutrisi yang penting untuk tubuh.
Nutrisi-nutrisi ini membuat manfaat buah untuk kesehatan tidak diragukan lagi dan sangat sayang untuk dilewatkan.
Tidak heran jika para ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi buah setiap hari.
Pada kali ini, kita akan membahas vitamin c, d dan vitamin a yang terdapat pada buah.
Vitamin C termasuk antioksidan yang berguna untuk melawan radikal bebas penyebab kanker, penyakit jantung, dan penuaan dini.
Meski penting untuk banyak manfaat kesehatan, tubuh manusia sayangnya tak bisa memproduksi vitamin C secara mandiri.
Dengan begitu, tubuh harus mendapatkan asupan vitamin ini dari sumber lain, seperti buah.
Melansir Medline Plus, vitamin C juga bermanfaat untuk memperbaiki dan memelihara tulang dan gigi, serta dapat membantu tubuh dalam memproduksi kolagen dan penyerapan zat besi.
• SERAT yang Berasal Dari Buah, Berikut Ini yang Termasuk Bahan Serat Alam dari Tumbuhan Adalah ?-buahan dan sayuran.
Pada orang dewasa dalam kondisi sehat, rata-rata membutuhkan asupan vitamin C sekitar 75-90 mg per hari.
Sedangkan anak usia 4-8 tahun, hanya membutuhkan 25 mg vitamin C per hari dan anak remaja 14-18 tahun hanya 65-75 mg per hari.
Untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan vitamin C harian tersebut, terdapat sejumlah makanan sumber vitamin C yang bisa dipilih.
Mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C tinggi bisa menjadi cara untuk menjaga daya tahan tubuh tetap prima.
Jenis buah yang mengandung vitamin C tinggi
Berikut ini beberapa pilihan makanan yang mengandung vitamin C tinggi melansir Health Line:
1. Jambu biji
Satu buah jambu biji bisa mengandung 126 mg vitamin C atau sanggup mencukupi kebutuhan harian 140 persen.
Buah ini juga terbukti sangat kaya akan kandungan antioksidan likopen yang berpotensi dapat mencegah atau memperlambat pertumbuhan sel kanker tertentu.
Selain itu, konsumsi buah jambu biji diyakini bermanfaat pula untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Sebuah studi selama enam minggu yang melibatkan 45 orang muda dan sehat, menemukan bahwa mengonsumsi 400 gram jambu biji yang dikupas setiap hari atau sekitar 7 buah buah ini, secara signifikan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol total.
• BUAH-buahan Ini Obat Jitu Sembuhkan Batuk Pilek dan Flu
2. Blackcurrants
Satu setengah cangkir (56 gram) blackcurrant bisa mengandung 101 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 112 persen.
Tak hanya vitamin C, buah ini juga mengandung flavonoid antioksidan yang dikenal sebagai anthocyanin.
Zat inilah yang membuat blackcurrant memiliki warna gelap.
Studi menunjukkan bahwa diet tinggi antioksidan seperti vitamin C dan anthocyanin dapat mengurangi kerusakan oksidatif yang terkait dengan penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, kanker dan penyakit neurodegenerative.
3. Kiwi
Satu buah kiwi berukuran sedang bisa mengemas 71 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 79 persen.
Sebuah studi pada 30 orang sehat berusia 20-51 menemukan bahwa makan 2–3 kiwi setiap hari selama 28 hari dapat mengurangi kekakuan platelet darah sebesar 18 persen dan menurunkan trigliserida sebesar 15 peren.
• Pepaya dan Buah-buahan Ini Pelancar Haid, Obat Alami Bikin Haid Jadi Teratur
Dengan demikian, kiwi bermanfaat untuk mengurangi risiko pembekuan darah dan penyakit stroke.
Studi lain pada 14 pria dengan kekurangan vitamin C menemukan bahwa makan dua kiwi setiap hari selama empat minggu meningkatkan aktivitas sel darah putih sebesar 20 persen.
Kadar vitamin C dalam darah menjadi normal setelah satu minggu, setelah mengalami peningkatan sebesar 304 persen.
4. Lemon
Satu buah lemon mentah, termasuk kulitnya dapat menyediakan 83 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 92 persen.
Vitamin C dalam jus lemon juga bertindak sebagai antioksidan.
5. Leci
Satu buah leci menyediakan hampir 7 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 7,5 persen.
• Jangan Sering Makan Buah Ini, Bisa Memicu Kanker!
Sementara satu cangkir buah leci bisa mencukupi kebutuhan vitamin C harian 151 persen.
Buah ini memang dapat menyediakan cukup banyak vitamin C yang bermanfaat untuk sintesis kolagen dan kesehatan pembuluh darah.
Sebuah penelitian observasional pada 196.000 orang menemukan bahwa mereka dengan asupan vitamin C tertinggi memiliki 42 persen pengurangan risiko stroke.
Tak hanya vitamin C, leci juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6, yang bermanfaat bagi otak, jantung, dan pembuluh darah.
6. Kesemek
Kesemek adalah buah berwarna oranye yang menyerupai tomat. Buah ini memiliki banyak varietas.
Satu buah kesemek diketahui bisa mengandung 16,5 mg vitamin C atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin C harian mencapai 18 persen.
7. Pepaya
Satu cangkir (145 gram) pepaya bisa menyediakan 87 mg vitamin C atau 97 persen kebutuhan vitamin C harian.
Tak hanya meningkatkan daya tahan tubuh, vitamin C juga dapat dimanfaatkan untuk membantu daya ingat dan memiliki efek antiinflamasi yang kuat di otak.
• DERETAN Manfaat Ajaib Buah Naga untuk Bayi, Diantaranya Mampu Basmi Virus dan Bakteri
Dalam sebuah studi, 20 orang dengan Alzheimer ringan diberi ekstrak pepaya pekat selama enam bulan.
Hasilnya menunjukkan penurunan peradangan dan pengurangan 40 persen dalam stres oksidatif.
8. Stroberi
Satu cangkir potongan stroberi (152 gram) bisa menyediakan 89 mg vitamin C atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin C harian 99 persen.
Tak hanya vitamin C, stroberi juga mengandung zat gizi lain yang bermanfaat untuk kesehatan, seperti mangan, flavonoid, folat, dan antioksidan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa karena kandungan antioksidannya yang tinggi, stroberi dapat membantu mencegah kanker, penyakit pembuluh darah, demensia dan diabetes.
Sebuah studi di 27 orang dengan sindrom metabolik menemukan bahwa makan stroberi kering-beku setiap hari (setara dengan 3 cangkir segar) dapat mengurangi faktor risiko penyakit jantung.
Pada akhir studi selama delapan minggu, kadar kolesterol buruk (LDL) mereka telah menurun sebesar 11 persen, sedangkan tingkat penanda peradangan pembuluh darah VCAM telah menurun sebesar 18 persen.
9. Jeruk
Satu buah jeruk berukuran sedang bisa menyediakan 70 mg vitamin C atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin C harian mencapai 78 persen.
Berbagai jenis jeruk juga dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan vitamin C.
Sebagai contoh, setengah grapefruit mengandung 44 mg vitamin C, sebuah jeruk mandarin mengandung 24 mg vitamin C, dan satu jeruk nipis mengandung 13 mg vitamin C.
Jenis Buah yang Mengandung Vitamin A
Asupan vitamin A yang direkomendasikan setiap harinya tentu berbeda-beda.
Pada pria, kebutuhan vitamin A yang dibutuhkan adalah 900 mcg, 700 mcg untuk wanita, dan 300-600 mcg untuk anak-anak.
Seperti yang telah disebutkan di atas, tubuh memiliki kemampuan untuk mengubah karoten dalam sayur dan buah-buahan menjadi vitamin A.
Biasanya, provitamin A lebih banyak ditemukan di sayuran dibandingkan buah-buahan.
Meski demikian, ada pula banyak buah yang mengandung vitamin A.
Dilansir dari sehatq.com, berikut adalah sederet buah-buahan yang mengandung vitamin A.
1. Mangga
Salah satu buah yang mengandung vitamin A adalah mangga.
Dalam satu buah mangga utuh mengandung 112 mcg vitamin A atau setara dengan 45% jumlah kebutuhan harian vitamin.
Manfaat mangga tak hanya merupakan buah yang banyak mengandung vitamin A semata.
Berbagai kandungan nutrisi di dalamnya, seperti antioksidan dan serat makanan, dapat meningkatkan fungsi usus dan mengendalikan gula darah.
• INI FUNGSI Bunga Batang Daun Akar dan Buah Tumbuhan
2. Melon jingga
Buah yang mengandung vitamin A selanjutnya adalah melon jingga.
Potongan buah melon jingga dalam setengah gelas cangkir menawarkan 135 mcg vitamin A atau sama dengan 54% jumlah kebutuhan harian vitamin A.
Selain kaya akan vitamin A, melon jingga menjadi sumber antioksidan dan vitamin C yang dapat meningkatkan sistem imun tubuh dan melindunginya dari berbagai bakteri dan virus penyebab penyakit.
3. Tomat
Tomat juga menjadi salah satu jenis buah yang banyak mengandung vitamin A.
Kandungan tomat lainnya adalah vitamin C dan likopen, atau sejenis antioksidan.
Salah satu manfaat mengonsumsi tomat atau minum jus tomat secara rutin adalah untuk menjaga kesehatan mata.
4. Semangka
Semangka menjadi pilihan buah yang mengandung vitamin A.
Semangka mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh.
Mulai dari kalium, magnesium, serta aneka vitamin yang diperlukan tubuh, seperti vitamin B, vitamin C, dan vitamin A.
Dalam 100 gram buah semangka, terdapat vitamin A sebanyak 569 IU.
Rutin mengonsumsi semangka dapat mencegah peradangan, menyehatkan kulit dan rambut, hingga membuat jantung lebih sehat dengan menurunkan tekanan darah dan kolesterol.
5. Pepaya
Pepaya juga menjadi buah yang banyak mengandung vitamin A.
Selain memiliki kandungan vitamin A, buah berwarna oranye ini juga mengandung serat, karbohidrat, protein, vitamin C, vitamin B, kalium, magnesium, dan kalsium.
Tak ayal jika manfaat pepaya sangat baik untuk kesehatan pencernaan, kulit, dan jantung serta mencegah risiko pertumbuhan sel-sel kanker.
6. Jambu biji
Buah yang mengandung vitamin A lainnya adalah jambu biji.
Ya, tak hanya vitamin C, jambu biji juga menjadi salah satu makanan yang mengandung vitamin A.
Konsumsi 100 gram jambu biji setiap harinya dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin A harian sebanyak 624 IU.
Anda pun akan mendapat manfaatnya untuk tubuh, seperti menurunkan gula darah, menyehatkan pencernaan, hingga membuat jantung lebih sehat.
7. Aprikot
Vitamin A banyak terdapat pada buah aprikot.
Mengonsumsi buah yang mengandung vitamin A sebagai cemilan sehat ini sudah dapat memenuhi jumlah kebutuhan harian vitamin sebanyak 25%.
Selain memiliki kandungan vitamin A, buah aprikot juga mengandung serat dan antioksidan.
Akan tetapi, pastikan Anda mengonsumsi buah aprikot kering dalam porsi yang wajar.
Pasalnya, buah aprikot kering banyak mengandung kalori dan gula yang mungkin dapat mengganggu kondisi kesehatan Anda.
8. Jeruk bali
Jeruk bali juga dikenal sebagai buah yang banyak mengandung vitamin A.Bahkan, kandungan vitamin A yang terdapat pada jeruk bali lebih tinggi dibandingkan dengan jenis buah jeruk lainnya.
Hal ini terbukti dalam 100 gram jeruk bali bisa memenuhi kebutuhan vitamin A sebanyak 1.150 IU.
Manfaat jeruk bali tak hanya berasal dari kandungan vitamin A yang terkandung di dalamnya, melainkan juga vitamin dan mineral penting lainnya.
Beberapa manfaat jeruk bali di antaranya menurunkan berat badan, mengurangi risiko batu ginjal, meningkatkan sistem imun tubuh, hingga menyehatkan jantung.
9. Labu
Vitamin A terdapat pada buah-buahan, seperti labu.Kabar baiknya, selain memiliki kandungan vitamin A yang tinggi, buah labu juga mengandung tinggi serat, kalium, dan magnesium, serta rendah kalori.
Dengan banyak mengonsumsi buah yang mengandung vitamin A di atas, maka kebutuhan vitamin A bisa terpenuhi.
10. Stroberi
Siapa yang sangka kalau buah stroberi juga merupakan buah yang mengandung vitamin A?
Konsumsi 100 gram buah stroberi dapat memenuhi kebutuhan vitamin A sebanyak 12 IU.
Selain vitamin A, stroberi juga kaya akan kandungan vitamin C, vitamin B9, kalium, dan mangan.
11. Jeruk keprok (tangerine)
Tangerine, atau yang lebih dikenal dengan sebutan jeruk keprok di tengah masyarakat Indonesia, merupakan buah yang mengandung vitamin A!
Selain mengandung nutrisi lain seperti vitamin C, jeruk keprok pun dilengkapi dengan kandungan vitamin A yang cukup tinggi.
Di dalam 100 gram jeruk keprok, terdapat 14 persen angka kecukupan gizi (AKG) vitamin A harian Anda.
12. Wortel
Kandungan paling banyak pada wortel adalah air dan karbohidrat.
Wortel sedikit mengandung lemak dan protein, namun kaya akan vitamin.
Salah satunya adalah vitamin A dalam bentuk beta karoten.
Buah yang Mengandung Vitamin D
Vitamin D adalah grup vitamin yang larut dalam lemak prohormon.
Vitamin D dikenal juga dengan nama kalsiferol.
Penamaan ini berdasarkan International Union of Pure and Applied Chemist (IUPAC).
Di dalam tubuh, vitamin ini banyak berperan dalam pembentukkan struktur tulang dan gigi yang baik.
Vitamin ini banyak ditemukan pada jeruk, stroberi, tomat, brokoli, dan sayuran hijau lainnya.
Di dalam tubuh, vitamin D dapat membentuk struktur tulang dan gigi yang kuat.
• VITAMIN D3 Terdapat Pada Makanan Apa? Inilah Sumber Vitamin D3 Secara Umum
Vitamin D meningkatkan absorbsi kalsium di saluran pencernaan.
Selain itu, vitamin D juga dapat memperkuat sistem kekebalan dan mencegah berbagai jenis kanker.
Apabila terjadi defisiensi vitamin D, tubuh akan mengalami berbagai gangguan penyakit, antara lain osteoporosis, osteopenia, diabetes, hipertensi, dan berbagai penyakit jantung, kanker payudara, dan kanker endometrium.
Molekul aktif dari vitamin D, yaitu kalsitriol, merupakan pemeran utama dalam metabolisme absorpsi kalsium ke dalam tulang, fungsi otot, sekaligus sebagai immunomodulator yang berpengaruh terhadap sistem kekebalan untuk melawan beberapa penyakit, termasuk diabetes dan kanker.
Sumber utama vitamin D adalah kulit yang terpapar radiasi ultraviolet.
Di dalam tubuh, vitamin D diserap di usus dengan bantuan senyawa garam empedu.
Setelah diserap, vitamin ini kemudian akan disimpan di jaringan lemak (adiposa) dalam bentuk yang tidak aktif.
• BUAH untuk Penderita Covid Agar Cepat Sembuh, Mampu Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Daftar Buah yang Mengandung Vitamin D
- Mangga
Buah yang mengandung vitamin D selanjutnya adalah mangga.
Rasanya yang manis dan segar membuat buah mangga digemari oleh anak-anak.
Ternyata buah berwarna kuning ini mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan si Kecil lho, di antaranya karbohidrat, gula, serat, asam folat (vitamin B9), kalium, magnesium, vitamin A, vitamin B1, vitamin B3, vitamin B6, vitamin C, vitamin E, vitamin K, serta vitamin D.
Dari banyaknya kandungan nutrisi ini, mangga bermanfaat untuk melancarkan pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan mata, kulit, dan rambut, serta menurunkan risiko anemia.
- Anggur
Sama seperti kiwi, anggur termasuk buah yang mengandung vitamin D dengan kandungan yang cukup rendah.
Namun, buah ini memiliki manfaat untuk kesehatan karena adanya kandungan nutrisi dari vitamin dan mineral lainnya, seperti vitamin C, serat, zat besi, kalsium, dan zinc.
Manfaat anggur untuk kesehatan si Kecil antara lain dapat melancarkan pencernaan, kaya antioksidan, mengurangi risiko infeksi pernapasan, dan membantu melindungi sistem saraf.
• Buah - Buahan Penurun Darah Tinggi, Cara Mengatasi Tekanan Darah Tinggi Tanpa Obat
- Leci
Di balik rasanya yang manis, ada banyak manfaat buah leci yang sayang untuk dilewatkan.
Leci termasuk buah yang mengandung vitamin D dengan manfaat untuk meningkatkan sistem imun, menyehatkan jantung, mencegah penyakit kanker, membantu meningkatkan kepadatan tulang, dan mengatasi sembelit.
Semua manfaat ini bisa si Kecil dapatkan berkat kandungan nutrisi leci yang meliputi serat, vitamin C, vitamin A, vitamin D, vitamin B12, kalium, natrium, kalsium.
- Kiwi
Meskipun kandungan vitamin D dalam buah kiwi cukup rendah, namun manfaat buah berwarna hijau ini tak perlu diragukan lagi lho.
Kiwi sering disebut sebagai buah yang kaya akan vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K, kalium, asam folat (vitamin B9), dan kalsium.
Selain itu, buah ini juga mengandung banyak antioksidan dan serat.
Penelitian membuktikan, buah kiwi dapat membantu meredakan asma, menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan kualitas tidur, menjaga kesehatan mata, dan mengurangi risiko berbagai penyakit.
• INILAH BUAH untuk Radang Tenggorokan, Bedakan Radang Tenggorokan dengan Gejala Covid-19
- Jambu Biji
Jambu biji termasuk buah yang mengandung vitamin D yang bisa jadi pilihan Anda.
Buah ini juga mengandung protein, serat, vitamin C, vitamin A, zat besi, magnesium, serta kalium dan antioksidan yang baik untuk kesehatan si Kecil.
Manfaat jambu biji dapat melancarkan pencernaan, membantu melindungi tubuh dari radikal bebas, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan mata.
- Cranberry
Meski jarang dikonsumsi oleh orang Indonesia, akan tetap cranberry termasuk buah yang mengandung vitamin D.
Cranberry termasuk jenis buah beri yang memiliki nutrisi dan antioksidan yang tinggi.
Meskipun rasanya cukup asam, namun buah ini bermanfaat untuk kesehatan si Kecil, di antaranya dapat menjaga kesehatan gigi, mengontrol berat badan, mencegah risiko infeksi saluran kemih, membantu meningkatkan fungsi otak, dan mencegah kanker. (*)