Cap Go Meh

Panitia: 75 Tatung Mariah Cap Go Meh Kota Sambas

Penulis: Muhammad Luthfi
Editor: Madrosid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perayaan Cap Go Meh di Kota Sambas, di meriahkan oleh 75 Tatung, dan 5 Barongsai, Selasa (19/2/2019).

Panitia: 75 Tatung Mariah Cap Go Meh Kota Sambas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Ketua Panitia perayaan Cap Go Meh di Kota Sambas Yakob Pujana mengatakan dalam perayaan Cap Go Meh kali ini dimeriahkan oleh 75 Tatung.

Yakob menjelaskan, biasanya Imlek ataupun Cap Go Meh berlangsung selama 15 hari. Dan pada kesempatan hari ini adalah puncak dari kegiatan tersebut.

"Imlek biasanya berlangsung selama 15 hari, dan hari ini adalah hari puncak dari kegiatannya," ujarnya, Selasa (19/2/2019).

Baca: Gempa 5,9 SR Goyang Malang dan Sekitarnya, Terasa Hingga Bali

Baca: Lailatul Qadar Al Mas’udi Belajar Networking Dari Dosen UBSI Pontianak

Baca: KPU Benarkan Terjadi Kericuhan Saat Debat Kedua Capres, Komisioner Wahyu: Tidak Ada Kecurangan

"Ini adalah perayaan hari kebudayaan, bukan Keagamaan. Untuk itu, kegiatan ini dimeriahkan olej peserta, ada 25 Tatung pakai tandu, dan ada 5 barongsai serta 50 Tatung tidak pakai tandu," ungkapnya.

Untuk itu, Yakob berharap kedepannya kegiatan ini bisa terus dilaksanakan. Dan bisa berjalan meriah. Yaitu dengan menyiapkan pawai lampion di atas air.

"Kedepannya kami harapan dari panitia Cap Go Meh di Sambas bisa mengembangkan potensi yang tidak ada di Singkawang, ataupun Pontianak dan Pemangkat. Salah satunya adalah pawai lampion di atas air," tuturnya. 

Ratusan Warga Saksikan Kemeriahan Pawai Lampion Mempawah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Ratusan Warga Saksikan Kemeriahan Pawai Lampion Kabupaten Memapawah.

Puluhan Mobil Hias dengan berbagai ornamen khas Imlek memeriahkan pawai lampion. Hal ini sontak membuat masyarakat terbius akan keindahannya.

Berpusat di Kecamatan Sungai Pinyuh, seluruh Mobil hias yang di desain apik mengelilingi pusat Kota, Senin (18/2/2019) malam.

Pawai Lampion ini sendiri diiringi Drum Band dari SMA 1 Sungai Pinyuh pada barisan depan. Dan diikuti Naga dan Barongsai, kemudian deretan mobil hias.

Baca: BMKG Prediksi Kayong Utara Hujan Lokal Siang Ini

Baca: Pangdam XII/Tanjungpura Beri Pesan Khusus Saat Lantik 183 Bintara TNI AD TA 2018

Baca: Jadi Lulusan Terbaik, Serda Taufiqurachman‎ Janji Ikhlas Abdikan Diri Pada Negara

Baca: Cerita Ricuh Saat Jeda Live Debat Kedua Capres, Kubu Prabowo Geruduk KPU Atas Pernyataan Jokowi

Di beberapa kesempatan pun para pemain Naga yang disebut Naga Fuk Liung sepanjang 60 meter ini, menunjukkan aksi yang memukau.

Selain itu sebanyak 6 Barongsai menunjukan kebolehannya untuk memukau dan menghibur warga masyarakat yang menonton.

Tak mau kalah rombongan Drum Band juga unjuk kebolehan, menampilkan atraksi yang nemukau

Warga masyarakat yang telah menanti beberapa waktu pun tampak langsung bersemangat, setelah melihat rangkaian mobil hias dalam pawai Lampion ini.

Banyak di antara mereka langsung mengabadikan momen - moment melintasnya rombongan dalam pawai Lampion ini.

Naga Fuk Liung Meriahkan Pawai Lampion Mempawah

Pawai Lampion Kabupaten Mempawah dimeriahkan dengan penampilan Naga Fuk Liung.

Naga Fuk Liung memiliki panjang 60 meter dan dimainkan oleh 15 orang, ini tampil memukau di pawai lampion.

Hal ini sontak membuat masyarakat terbius akan keindahannya.

Berpusat di Kecamatan Sungai Pinyuh, seluruh Mobil hias yang di desain apik mengelilingi pusat Kota, Senin (18/2/2019) malam.

Fuk Liung adalah perkumpulan anak-anak muda di Sunga-Pinyuh, dan perlu di ketahui bahwa pemain Fuk Liung merupakan pemain terpilih yang mempunyai kemampuan otodidak untuk memainkan formasi Dragon Dance mereka. 

Baca: Jadwal Arema FC Vs Persib Leg 2 Piala Indonesia, Miljan Radovic: Eze dan Supardi Akan Kembali

Baca: Anak Pembuat Kapal Raih Lulusan Terbaik Secaba Rindam XII/Tanjungpura

Baca: Jangan Ketinggalan, Siang Ini Akan Ada Parade Naga di Kota Pontianak

Baca: Sekda Pemprov Papua Titus Hery Tersangka Penganiayaan 2 Pegawai KPK, Ini Penjelasan Polisi

Permainan Dragon Dance andalan Fuk Liung di perayaan Imlek dan Cap Goh Meh di Sungai Pinyuh sendiri, selalu berhasil memukau penonton yang menyaksikan atraksi tersebut.

Selain naga tersebut memiliki warna yang cantik, formasi bermain yang keren juga ditampilkan.

Untuk diketahui pawai lampion ini sendiri diiringi Drum Band dari SMA 1 Sungai Pinyuh pada barisan depan. Dan diikuti Naga dan Barongsai, kemudian deretan mobil hias.

Warga masyarakat yang telah menanti beberapa waktu pun tampak langsung bersemangat, setelah melihat rangkaian mobil hias dalam pawai Lampion ini.

Banyak di antara mereka langsung mengabadikan momen - moment melintasnya rombongan dalam pawai Lampion ini.

Puluhan Mobil Hias Meriahkan Pawai Lampion di Mempawah

Puluhan Mobil Hias dengan berbagai ornamen khas Imlek memeriahkan pawai lampion Kabupaten Mempawah.

Hal ini sontak membuat masyarakat terbius akan keindahannya.

Berpusat di Kecamatan Sungai Pinyuh, seluruh Mobil hias yang di desain apik mengelilingi pusat Kota, Senin (18/2/2019) malam.

Pawai Lampion ini sendiri diiringi Drum Band dari SMA 1 Sungai Pinyuh pada barisan depan. Dan diikuti Naga dan Barongsai, kemudian deretan mobil hias.

Baca: Pagi Ini Cuaca di Putussibau Cerah, Malam Prediksi Hujans

Baca: Soal Jembatan Timbang Masih Dibahas, Lazarus Minta Pemda Bantu Ambil Peran Pengawasan

Baca: Sony Luncurkan Xperia L3 Sasar Segmen Menengah, Ini Spesifikasinya?

Di beberapa kesempatan pun para pemain Naga yang disebut Naga Fuk Liung sepanjang 60 meter ini, menunjukkan aksi yang memukau.

Selain itu sebanyak 6 Barongsai menunjukan kebolehannya untuk memukau dan menghibur warga masyarakat yang menonton.

Tak mau kalah rombongan Drum Band juga unjuk kebolehan, menampilkan atraksi yang nemukau

Warga masyarakat yang telah menanti beberapa waktu pun tampak langsung bersemangat, setelah melihat rangkaian mobil hias dalam pawai Lampion ini.

Banyak di antara mereka langsung mengabadikan momen - moment melintasnya rombongan dalam pawai Lampion ini.

Catat juga jadwal Cap Go Meh di Kota Singkawang, Kota Pontianak dan Ketapang 2019.

Cap Go Meh Singkawang

Jadwal Perayaan Imlek 2570 dan Festival Cap Go Meh Kota Singkawang 2019:

1. Minggu (3/2/2019): Pembukaan perayaan tahun baru Imlek 2570 dan Festival Cap Go Meh Kota Singkawang 2019 di Lapangan Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan.

2. Minggu (3/2/2019) hingga Rabu (20/2/2019): Pentas festival seni dan budaya di Lapangan Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan.

3. Minggu (3/2/2019) hingga Rabu (20/2/2019): Expo (UMKM dan promosi produk/jasa) di Lapangan Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan.

4. Minggu (17/2/2019): Prosesi ritual buka mata replika 12 naga di Pekong (Vihara_red) Tri Darma Bumi Raya, Jalan Sejahtera, Kecamatan Singkawang Barat.

5. Minggu (17/2/2019): Festival lampion di Kota Singkawang.

6. Senin (18/2/2019): Prosesi ritual sembahyang dewa langit di Kota Singkawang.

7. Senin (18/2/2019): Stan wisata kuliner di Jalan Kepol Mahmud 2, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat.

8. Selasa (19/2/2019); Ritual tolak bala oleh Tatung di Kota Singkawang.

9. Selasa (19/2/2019): Altar dan lelang di Kota Singkawang.

10. Selasa (19/2/2019): Prosesi pembakaran 12 naga di Vihara Buddhayana, Jalan KS Tubun, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah.

11. Rabu (20/2/2019): Penutupan perayaan tahun baru Imlek 2570 dan Festival Cap Go Meh Kota Singkawang 2019 di Lapangan Kridasana, Jalan Kridasana, Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan.

Baca: Lion Air Tergelincir, Inilah Sejumlah Penerbangan yang Dibatalkan

Baca: Lion Air JT714 Over Run, 3 Pesawat‎ Terpaksa Return To Base

Cap Go Meh Pontianak

Berikut Jadwal Cap Go Meh di Kota Pontianak, 14-20 Februari 2019:

1. Kamis 14 Februari: Pembukaan pekan promosi dan kuliner di jalan Diponegoro, mulai pukul 15.00 Wib sampai selesai.

2. 14-19 Februari: Mulai pukul 16.00-22.00 mulai berlangsung pekan promosi dan kuliner di jalan Diponegoro.

3. Minggu 17 Februari: Ritual Naga Buka Mata mulai pukul 07.00 Wib sampai selesai di kelenteng Kwan Tie Bio.

4. 17-19 Februari: Mulai pukul 07.00-Selesai kunjungan naga ke Dinas Pendidikan dan Budaya, Dinas Pariwisata, Kantor Gubernur, Kantor Walikota dan para donatur.

5. Selasa 19 Februari: Mulai pukul 13.00-17.00 Akan ada atraksi naga di jalan Diponegoro, Gajahmada, dan Budi Karya. Serta Karnaval Budaya dan Barongsai di jalan Diponegoro, Gajahmada, Pahlawan, Tanjungpura, dan Juanda.

6. Selasa 19 Februari Malam: Dari pukul 19.00 akan ada atraksi naga berkilau di jalan Sisingamangaraja, Pattimura, Gajahmada dan Budi Karya.

7. Rabu 20 Februari: Pukul 13.00 akan ada ritual naga tutup mata di jalan Diponegoro, tepatnya di Klenteng Kwan Tie Bio

8. Rabu 20 Februari: Dari pukul 17.00 akan ada ritual pembakaran naga di TPU Yayasan Bakti Suci Kubu Raya (KKR). 

Cap Go Meh 2019 Ketapang

Setelah dilakukan rapat penetapan jadwal Perayaan Cap Go Meh 2019/2570 oleh Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Ketapang yang dilaksanakan, Jumat (15/02/2019) malam.

Ditetapkan bahwa kegiatan berlangsung selama tiga hari, yaitu dari tanggal 17-19 Februari dan diakhiri dengan ritual pembakaran Naga pada 20 Februari 2019.

Berikut jadwal hasil rapat penetapan perayaan Cap Go Meh 2019/2570 yang dilaksanakan oleh MABT di Ketapang:

1. Minggu (17/02/2019): Buka mata naga di Kelenteng Tua Pek Kong Ketapang, dan pawai keliling kota dengan jumlah total 5 naga. Yang dimulai pada pukul 07.30 hingga selesai.

2. Senin (18/02/2019): Pawai keliling kota dengan total 4 naga dan 18 tatung membersihkan jalan seputaran Ketapang Kota. Yang dimulai pada pukul 07.30 hingga selesai.

3. Kegiatan Puncak Selasa (19/02/2019): Pawai keliling kota bersama pihak lain dan total naga berjumlah 5 naga, 1 burung phoenix dan 36 tandu tatung.

Dimulai pukul 07.30 hingga 14.00. Malamnya pukul 19.30 hingga selesai digelar atraksi dan pawai puncak Cap Go Meh 2019 dengan jumlah 5 naga, 1 burung phoenix, kendaraan hias, pawai lampion, tatung dan barongsai.

4. Rabu (20/02/2019): Acara ritual bakar replika naga pada pukul 15.30 hingga selesai. (*)

Berita Terkini