Edi Kamtono Meninjau Aset dan Pembangunan di Pontianak Utara
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengawali pagi Kamis (24/1/2019) dengan melakukan kunjungan kerja lapangan memantau beberapa lokasi aset Kota Pontianak dan pembangunan khususnya di Pontianak Utara.
Pertama Edi, bersama rombongan terdiri dari Kepala Badan Keuangan Daerah, Hendro Subekti, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Rakyat, Fuadi Yusla, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Tinorma Butar-butar serta pegawai lainnya melakukan kunjungan di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Batu Layang.
Disana, Edi Kamtono melihat langsung proses pengelolaan dan sel-sel tempat pengolahannya.
Setelah berkeling melihat lokasi TPA, Edi mendotong agara TPA Batulayang khususnya sel-sel yang tidak digunakan lagi untuk ditanam pohon buah-buahan sehingga bksa menjadi lokasi wisata.
Selain itu, ia meminta pada DLH agar menjadikan TPA sebagai kawasan wisata produktif. “Produktif artinya di sini (TPA) juga memproduksi kompos, gas metan, memilah sampah plastik yang masih bisa dimanfaatkan. Dengan demikian TPA Batu Layang ini bisa menjadi obyek wisata edukasi dalam hal pengelolaan sampah,” ujar Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono saat meninjau TPA Batu Layang, Kamis (24/1/2019).
Tahun 2019 ini, Edi menjelaskan Pemkot Pontianak telah menganggarkan Rp10 miliar untuk pembenahan TPA.
Baca: PDAM Sambas Kerjasama dengan BCA, Pemudah Masyarakat Bayar Tagihan
Baca: Link Live Streaming Perempat Final Piala Asia 2019, Vietnam vs Jepang Pukul 20.00 WIB
"Ke depan, kita akan melanjutkan pembangunan bak naturasi untuk pengolahan air lindi. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), termasuk insinerator untuk memusnahkan zat-zat berbahaya,” terangnya pada awak media yang hadir.
Setelah meninjau TPA, Edi beserta rombongan meninjau, Kantor Dinas Kebersihan terdahulu sebelum saat ini gabung di Dinas Lingkungan Hidup. Di eks Kantor tersebut Edi, melihat bangunan yang mulai miring karena dibangun diatas lahan gambut serta ia akan meminta tim ahli bangunan untuk mengeceknya. Selain itu, ia juga melihat langsung truk dan kontainer sampah yang sudah korosi termakan usia.
Tak hanya itu, mereka juga lanjut meninjau Rumah Pemotong Hewan (Sapi) yang berada di Sungai Selamat Dalam. Disana Edi melihat dan menyaksikan langsung puluhan ekor sapi siap potong.
Setelah puas meninjau RPH, Edi Rusdi Kamtono melanjutkan kunjungannya untuk memantau progres pembangunan Jembatan Landak II.
Baca: Pulihkan Korban Pencabulan, Ini Yang Dilakukan Polresta Pontianak
Baca: Polres Singkawang Komitmen Raih Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
Baca: Tangani HIV-AIDS, DPRD Minta Diskes Mempawah Buat Program Sosialisasi
Saat diwawancarai seusai meninjau Jembatan Landak II, Edi menuturkan saat ini progres pembangunan sudah mencapai 85 persen.
Hal itu didapatkannya dari pihak kontraktor yang berada dilokasi dan menyambut kedatangan dirinya.
"Saat ini progresnya udah 85 persen, tak lama lagi akan rampung. Kata kontraktornya ini bisa dilalui kemungkinan pertengahan tahun ini," jelas Edi Rusdi Kamtono.
Disampaikannya, bahwa lebar jembatan sembilan meter terbagi atas tujuh meter jalan utama dan trotoarnya satu meter setiap sisi.