Ditantang Duel, Mantan Gubernur Cornelis Ungkap Alasan Hadapi Isa Anshari di Pengadilan

Penulis: Nur Imam Satria
Editor: Agus Pujianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cornelis dan Isa Anshari

"Kalau menurut saya isi postingan ada unsur ujaran kebencian. Saya ada komentar yang bunyinya janganlah seperti itu," tuturnya.

Baca: Kapal Pengakut Material PLTU 1 Kalbar Terdampar di Bibir Pantai Tanjung Gundul Bengkayang

Baca: Takut Perselingkuhannya Terbongkar, Istri Tega Racuni Suami hingga Tewas

Lipi Asmet mengaku turut memberikan informasi mengenai postingan tersebut kepada Mantan Gubernur Kalbar.

Bahkan menurutnya, apa yang disampaikan oleh Cornelis merupakan persoalan masa lalu kelompok mereka.

Itu pun sesuai kutipan dari buku.

Namun saat ditanyai apa isi buku, ia mengaku tidak mau menjawab lebih jauh lantaran hal tersebut diluar konter perkara.

Saksi ketiga adalah Bobi.

Dalam persidangan ini mengaku melihat postingan terdakwa baik mengenai postingan mengatakan Cornelis sebagai provokator maupun ajakan duel sampai mati di halaman Mapolda Kalbar.

Bobi mengaku tidak memberikan komentar apapun terkait postingan terdakwa.

Ia hanya memberikan emotion like atau jempol di satu di antara postingan terdakwa.

Dalam persidangan tersebut, Bobi mengaku sudah lama mengenal Cornelis.

Ia menganggap Cornelis sebagai ayahnya sendiri.

Baca: Minta Bulog Kalbar Kelola Tata Niaga Beras dengan Baik, Sutarmidji :Jangan Sampai Sumbang Inflasi

Baca: Borneo FC Datangkan Playmaker Asal Brazil, Tonton Video Ketajaman Kaki Kirinya

Sehingga ketika melihat postingan terdakwa Bobi kemudian membuat postingan yang isinya mengajak terdakwa untuk berduel di Jembatan Pak Kasih di Tayan.

"Saya mosting itu dalam keadaan sadar dan serius menantangnya, apalagi saya juga kenal terdakwa sejak tahun 2015 lalu," aku Bobi.

Bahkan, Bobi mengaku terdakwa sempat membalas postingan dirinya dengan mengatakan kalau dirinya tidak selevel dengan terdakwa.

Hanya selevel dengan anak terdakwa.

Halaman
1234

Berita Terkini