SAKSI KATA
DETIK-Detik Rio Fanderi Tergeletak dengan Hidung Berdarah di Lingkungan UKM IAIN Pontianak
Rio Fanderi diduga meninggal karena terbentur tiang di lingkungan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) kampusnya.
Namun semuanya sudah terlambat.
Rio dinyatakan meninggal pada Kamis 17 Juli 2025 sekitar pukul 14.25 WIB.
Komunikasi Terakhir Ibu dan Anak
Ibu Rio, Sri Azizah menceritakan kronologi komunikasi terakhirnya dengan sang anak sebelum tragedi itu terjadi.
"Terakhir Rio nelepon siang hari Kamis 10 Juli, setelah sidang skripsinya. Dia bilang, ‘Mamak, abang sudah sidang dan abang lulus.’ Saya jawab, ‘Alhamdulillah abang sayang, abang ganteng, abang pintar. Selamat ya, mamak sayang abang.’ Dia senang sekali," ujar Sri Azizah dengan suara terbata-bata bercerita kepada TribunPontianak.co.id,
Menurutnya, saat itu Rio juga sempat bercanda menanyakan keberadaan neneknya yang akrab dipanggil "Ratu", serta mengatakan ingin pulang pada hari Senin setelah menyelesaikan revisi skripsinya.
"Dia bilang, nanti sekalian mau ke Sambas bawa teman dari Jakarta. Mau singgah ke rumah dulu, minta dimasakkan ayam. Dia bahkan sempat bercanda, ‘Kalau mamak gak ada duit, abang transfer ya," jelas Sri Azizah mengisahkan telfonan terakhir bersama anaknya.
• Malam Penuh Pertanyaan! Detik Terakhir Rio Fanderi Mahasiswa IAIN Ditemukan Tergeletak di UKM Komsan
Namun harapan itu sirna ketika pada Minggu sore, keluarga mendapat kabar bahwa Rio dilarikan ke rumah sakit.
Kabar awal yang diterima menyebutkan bahwa Rio demam.
Tapi saat tiba di RS Untan Pontianak, Sri Azizah terkejut melihat kondisi anaknya.
“Pas saya lihat langsung, saya kaget, ini bukan demam biasa. Perawat minta scan kepala. Saya gak sanggup dengar penjelasan, pikiran saya sudah campur aduk,” kisahnya.
Menurut pihak rumah sakit, kondisi Rio saat itu sudah terlalu parah dan kemungkinan untuk sembuh sangat kecil.
“Saya sudah siap untuk memakamkan anak saya, tapi polisi datang menyarankan autopsi. Bapaknya dan pamannya juga minta agar dilakukan, karena mereka ingin tahu sebenarnya apa yang terjadi,” tutur Sri Azizah.
Pihak keluarga berharap penyelidikan dilakukan secara menyeluruh agar misteri di balik kematian Rio bisa terungkap.
“Anak saya setahu saya tidak punya musuh. Dia anak yang baik. Saya cuma ingin keadilan dan kebenaran,” ujar Sri Azizah.
Usai meninggal dunia, jasad Rio dilakukan outopsi di RS Bhayangkara untuk memudahkan penyelidikan pihak Kepolisian, karena dugaan kejanggalan ini telah dilaporkan pihak keluarga ke pihak berwajib.
TribunBreakingNews
ViralLokal
Mahasiswa IAIN Meninggal
penyebab kematian Rio Fanderi mahasiswa IAIN
Rio Fanderi
tempat rio fanderi terjatuh
kasus kematian Rio Fanderi
SAKSI KATA
ARTI ACAB 1312 yang Muncul Usai Driver Ojol Affan Kurniawan Tewas Dilindas Mobil Taktis Brimob |
![]() |
---|
KRONOLOGI Lengkap Kematian Affan Kurniawan, Ojol Muda yang Tewas Dilindas Mobil Rantis Brimob |
![]() |
---|
Laksanakan Tugas Mulia! Mobil Ambulans Gratis Bala Komando Melayu Alami Kecelakaan, Riko Terluka |
![]() |
---|
Ngeri! Truk Terguling di Budi Utomo Pontianak Usai Kecelakaan Beruntun Libatkan Motor dan Ambulans |
![]() |
---|
Sikap Edi Wali Kota Pontianak Usai Viral Nenek Norma dan 5 Cucu Hidup di Rumah Reyot Hampir Roboh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.