KPAD Kota Pontianak Prihatin atas Kasus Sindikat Penjualan Bayi dalam Kandungan
terungkap dugaan adanya jaringan penjualan bayi yang bahkan melibatkan ibu hamil sejak masa kandungan
Penulis: Peggy Dania | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, Pontianak – Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Pontianak, Niyah Nurniyati menyampaikan keprihatinan atas terbongkarnya kasus sindikat penjualan bayi dalam kandungan yang belakangan ramai diperbincangkan publik.
“Menanggapi berita ini, tentu saja Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Pontianak prihatin. Masih saja ada manusia yang tega untuk melakukan perbuatan itu,” ujarnya, Rabu 16 Juli 2025.
Lebih lanjut, Niyah berharap agar penanganan kasus ini dilakukan secara menyeluruh.
“Tentu saja kami berharap kepada pihak yang berwenang dan pihak terkait agar dapat menuntaskan kasus ini dengan setuntas-tuntasnya sampai dengan seakar-akarnya, agar ke depan tidak lagi terjadi anak-anak yang menjadi korban,” tambahnya.
• HEBOH Sindikat Penjualan Bayi Dalam Kandungan di Pontianak, Terbongkar Lewat Kasus Penculikan
Sebelumnya, kasus ini mencuat setelah aparat kepolisian mengusut dugaan penculikan anak dan baru penyelidikan tersebut terungkap dugaan adanya jaringan penjualan bayi yang bahkan melibatkan ibu hamil sejak masa kandungan, dimana beberapa bayi diketahui berasal dari Pontianak
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
SINTANG Darurat Stunting! Melonjak dari 18 ke 31 Persen Bumi Senentang Stunting Tertinggi di Kalbar |
![]() |
---|
Bansos Kemensos Tahap 4 2025 Cair Oktober hingga Desember, Ini Daftarnya |
![]() |
---|
Cara Cek Nama Penerima Dana PKH Ibu Hamil Rp 3 Juta Cair Agustus 2025 |
![]() |
---|
Cara Lihat Nama Penerima Dana PKH Lansia Agustus 2025 Via Cek Bansos Kemensos |
![]() |
---|
ANGKA Kematian Ibu dan Anak di Landak Masih Tinggi, Bupati Karolin Minta Bidan Tingkatkan Peran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.