Dorong Langkah Nyata Percepat Layanan Publik di Kalbar, Harisson : Ini Soal Komitmen untuk Melayani
Ia menyebutkan bahwa berbagai langkah konkret harus segera diambil agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih cepat dan efisien.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, menegaskan pentingnya percepatan pelayanan publik sebagai bagian dari reformasi birokrasi yang nyata dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Menurut Harisson, keluhan masyarakat mengenai lambannya proses pelayanan harus menjadi pemicu bagi seluruh perangkat daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh.
“Perangkat daerah jangan tutup mata. Evaluasi harus terus dilakukan, terutama menyangkut waktu layanan yang terlalu lama,” ujarnya, Minggu 1 Juni 2025.
Ia menyebutkan bahwa berbagai langkah konkret harus segera diambil agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih cepat dan efisien.
Di antaranya, dengan menambah jam operasional layanan, memperpanjang jam kerja petugas pelayanan, hingga menambah jumlah personel di lini pelayanan langsung.
“Kalau memang kekurangan SDM atau waktu layanan terlalu terbatas, ya harus ada penyesuaian. Ini soal komitmen untuk melayani,” kata Harisson.
Tak hanya itu, Harisson juga menyoroti pentingnya penyederhanaan persyaratan administrasi yang dinilai kerap menjadi penghambat proses pelayanan.
“Hapus saja syarat-syarat remeh temeh yang tidak relevan. Kalau tidak dibenahi, antrean akan makin panjang dan masyarakat makin frustrasi,” tegasnya.
Baca juga: Pemkot Pontianak Siap Lanjutkan Pendidikan Gratis, Swasta Tetap Dibantu
Lebih jauh, ia mengingatkan bahwa lambannya pelayanan juga berpotensi menimbulkan penyimpangan, seperti praktik percaloan dan pungli oleh oknum yang memanfaatkan kondisi tersebut.
“Kita tidak ingin pelayanan publik malah jadi celah bagi penyimpangan. Ini bukan hanya soal kecepatan, tapi juga integritas,” ujarnya.
Harisson berharap, semangat percepatan layanan ini benar-benar diimplementasikan oleh seluruh jajaran birokrasi di Kalimantan Barat.
“Birokrasi harus hadir untuk membantu, bukan mempersulit. Sudah saatnya kita bergerak dari retorika ke tindakan nyata,” pungkasnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Fenomena Kulminasi Matahari, Wali Kota Pontianak Sebut Anugerah untuk Branding Kota Khatulistiwa |
![]() |
---|
Siswa SMA 1 Pontianak Antusias Sambut Program Internet Gratis Sekolah |
![]() |
---|
Inovasi Digital Pendidikan di Kalbar, Siswa Belajar dengan Smart Board |
![]() |
---|
5 FAKTA Dukun Cabuli Gadis 17 Tahun di Kubu Raya: Awal Pertemuan hingga Cara Pelaku Rayu Korban |
![]() |
---|
Pesan Kapolres Landak Saat Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke 70 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.