3 Tersangka Pengeroyokan di SPBU SBBL Diamankan Polisi, Waket DPRD : Semoga Tidak Terjadi Lagi

Riduan M Yusuf menilai bahwa kinerja Polres Mempawah dalam menangani kasus ini sangat baik dan patut diapresiasi.

Penulis: Ramadhan | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RAMADHAN
KASUS PENGEROYOKAN - Wakil Ketua DPRD Mempawah, Riduan M Yusuf. Riduan sangat menyesalkan dengan kasus pengeroyokan yang terjadi beberapa waktu lalu di SPBU Sungai Bakau Besar Laut beberapa waktu lalu. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Ketua DPRD Mempawah, Riduan M Yusuf, mengapresiasi respon dan tindakan cepat Polres Mempawah dalam menangani kasus penganiayaan dan pengeroyokan yang terjadi di tempat pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) SPBU Sungai Bakau Besar Laut (SBBL), Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, pada Sabtu 17 Mei 2025 lalu.

Dalam penyelidikan dan pengumpulan bukti-bukti, serta keterangan saksi, didapat tiga orang terduga pelaku yang ditetapkan tersangka, yakni dua pria berinisial RD (49) dan AF (42) warga Desa Sungai Bakau Besar Laut.

Sedangkan satu tersangka lainnya, seorang pria berinisial IH (33) dan merupakan warha Sungai Bakau Kecamatan Mempawah Timur.

Para tersangka dihadirkan langsung saat dilakukan Press Release di Mapolres Mempawah, Rabu 28 Mei 2025, yang dipimpin langsung oleh Kapolres Mempawah AKBP Jonathan David Harianthono, bersama Wakapolres Kompol Antonius Trias Kuncorojati.

Dengan demikian Wakil Ketua DPRD Mempawah, Riduan M Yusuf menilai bahwa kinerja Polres Mempawah dalam menangani kasus ini sangat baik dan patut diapresiasi.

Ia berharap agar Polres Mempawah dapat terus meningkatkan kinerjanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Mempawah.

"Dengan respon dan tindakan cepat yang dilakukan oleh Polres Mempawah, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku tindak pidana dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk hidup aman dan tertib," harapnya.

Baca juga: Wakapolres Mempawah Lakukan Pengecekan Pelayanan dan Fasilitas di Mapolsek Segedong

Riduan sangat menyesalkan dengan kasus pengeroyokan yang terjadi beberapa waktu lalu di SPBU Sungai Bakau Besar Laut beberapa waktu lalu.

"Kasus ini memang sudah menjadi sesuatu hal yang sangat meresahkan. Masyarakat yang lain juga merasa khawatir dan takut untuk melakukan pengisian BBM. Dengan diamankannya tiga orang tersangka ini semoga hal serupa tidak terulang kembali," harapnya.

Ia juga berpesan kepada seluruh pengantri BBM untuk tetap saling menjaga situasi yang aman dan kondusif.

"Di tempat SPBU manapun tidak terkecuali, kalau ada antrian harap dengan tertib dan jangan sampai menimbulkan percik-percik perpecahan. Kalau sudah berurusan dengan pihak kepolisian siapa yang dirugikan, yakni diri sendiri. Ingat anak, istri dan keluarga di rumah sebelum melakukan tindakan yang hanya menjerumuskan," pesan Riduan. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved