Prihatin Kasus Cabul di Sambas, Suriansyah : Harus di Identifikasi Penyebab Kasusnya

Dewan Dapil Kabupaten Sambas ini juga berharap agar kasus serupa tak terulang dan semakin berkurang bahkan zero kasus di kemudian hari.

Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/FILE
TANGGAPI KASUS CABUL - Anggota DPRD Kalbar, Suriansyah prihatin dengan kasus cabul di Sambas. Menurut dia, untuk menyelesaikan kasus ini tidak cukup jika hanya melalui penyelesaian kasus per kasus.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tiga pria dewasa masing-masing AJ(20), SS(22) dan SM(19) diamankan Satreskrim Polres Sambas diduga melakukan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur, Jumat 23 Mei 2025.

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Kalimantan Barat, Suriansyah mengaku sangat prihatin akan kejadian tersebut.

Di mana, menurutnya kasus kekerasan seksual sudah cukup marak terjadi di Kabupaten Sambas. 

“Hal ini sangat memprihatinkan,” ungkapnya kepada tribunpontianak.co.id, Jumat 23 Mei 2025.

Ia juga mengatakan untuk menyelesaikan kasus ini tidak cukup jika hanya melalui penyelesaian kasus per kasus. 

“Harus di identifikasi masalah mendasar, kenapa hal hal tersebut sering terjadi sehingga upaya pencegahan dan problem solving nya benar-benar mendasar sehingga dapat mengurangi angka kekerasan seksual tersebut,” jelasnya.

Satreskrim Polres Sambas Tangkap 3 Pria Dewasa dan 2 Anak Bawah Umur Kasus Cabul di Salatiga Sambas

Hal ini juga menimbulkan pertanyaan besar baginya. Apakah hal ini didorong oleh masalah moral dan kurangnya pendidikan agama? ataukah kurangnya penyuluhan atau pendidikan hukum dan atau kurangnya kegiatan didaerah yang melibatkan pemuda seperti kegiatan seni, olahraga?

“Atau mungkin kurangnya infrastruktur misalnya listrik , ataukah akses ke pendidikan yang kurang. Jadi penyelesaian tidak hanya penyelesaian kasus dengan sanksi hukum dan moral atau etika saja, ini perlu di identifikasi,” ujarnya.

Untuk itu, Dewan Dapil Kabupaten Sambas ini juga berharap agar kasus serupa tak terulang dan semakin berkurang bahkan zero kasus di kemudian hari.

“Semoga kasus kasus serupa semakin berkurang,” pungkasnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!! 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved