Paket Emas 75 Gram Hilang Saat Pengiriman, Pembeli Rugi Rp150 Juta dan Ancam Tempuh Jalur Hukum

Dari hasil pengecekan pada 11 Mei, ia masih melihat paketnya terdata di PH Bekasi. 

Namun, pada keesokan harinya (12 Mei), paket tersebut tidak tercatat di fasilitas selanjutnya di Cikarang.

“Sesampainya di PH Cikarang, hari Senin (12/5) pagi sudah tidak ada,” katanya.

Apa Dugaan di Balik Hilangnya Paket Emas Ini?

Apakah Ada Indikasi Pencurian?

Wiwik menduga kuat bahwa paket miliknya telah dicuri dalam proses pengiriman. 

Kecurigaan itu muncul karena tidak ada penjelasan logis mengenai keberadaan terakhir paket dan tidak ada tindak lanjut yang jelas dari perusahaan ekspedisi.

“Dua paket sekaligus hilang, dari Depok 25 gram, dari Tangerang 50 gram. Di sini ada dugaan kalau paket saya dicuri,” ungkapnya.

Bagaimana Tanggapan dari Perusahaan Ekspedisi?

Wiwik mengaku kecewa karena pihak ekspedisi hanya menyarankan untuk mengajukan klaim asuransi. 

Namun, ia menolak opsi tersebut karena nilai pertanggungan asuransi tidak sebanding dengan total kerugiannya.

“Saya tidak mau diganti asuransi karena klaim asuransinya tidak menutup kerugian saya. Total kerugian 75 gram emas, kalau ditaksir sekitar Rp150 juta,” jelas Wiwik.

Apa Langkah Hukum yang Akan Ditempuh?

Sudahkah Ada Somasi Dikirimkan?

Melalui kuasa hukumnya, Riki Kelly, Wiwik telah melayangkan surat somasi kepada perusahaan ekspedisi.