Wanita Ini Viral karena Sikap Dingin Ibu Mertuanya di Sidang Perceraian, Apa yang Terjadi?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Sebuah kisah pilu seorang wanita yang mengalami momen emosional saat sidang perceraian viral di media sosial. 

Ia mengaku terkejut dan terluka dengan perlakuan dingin ibu mertuanya ketika mereka bertemu di pengadilan. 

Dalam unggahan di media sosial, wanita ini menceritakan bahwa sang ibu mertua tidak menyapanya, bahkan memalingkan wajah saat ia mencoba menghormati. 

Sementara ayah mertuanya masih menjabat tangannya, reaksi berbeda justru datang dari sang ibu mertua yang selama ini sudah bersikap kurang ramah sejak awal pernikahan. 

Wanita itu mengaku hanya bisa diam seperti “patung” dan merasa tidak dihargai sebagai manusia. 

Ia juga mengungkap bahwa selama pernikahan, ibu mertuanya sering mencampuri rumah tangganya. 

Kisah ini menuai banyak simpati dari warganet, yang memuji sikap sabarnya dan berharap generasi mendatang lebih bijak memperlakukan menantu.

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Mengapa Momen Sidang Perceraian Ini Jadi Viral?

Pertemuan Tak Terduga di Pengadilan

Dilansir dari mStar pada Jumat 9 Mei 2025, seorang wanita membagikan kisahnya di platform X (sebelumnya Twitter) melalui sebuah thread yang menyentuh banyak hati. 

Dalam unggahannya, ia menceritakan pertemuan emosionalnya dengan keluarga mantan suaminya saat menghadiri sidang perceraian.

Ia menuliskan bahwa meskipun hubungan rumah tangganya telah berakhir, ia tetap berusaha menghormati kedua orang tua mantan suaminya. 

Namun yang terjadi malah sebaliknya.

“Saya mengulurkan tangan untuk menyalami ayah mertua saya, dan dia pun membalasnya. Namun, saat ibu mertua saya datang, dia malah memalingkan wajahnya dan memeluk saya tanpa berkata sepatah kata pun,” ungkap wanita tersebut.

Reaksi itu membuatnya terdiam dan merasa terasing. 

“Saya seperti patung di sana. Tercengang. Bagaimana mungkin mereka memperlakukan saya seperti itu?” lanjutnya.

Bagaimana Hubungan Menantu dan Mertua Sebelum Perceraian?

Merasa Tidak Pernah Diterima Sepenuhnya

Wanita ini juga mengungkap bahwa sejak awal pernikahan, ia merasa tidak benar-benar diterima oleh ibu mertuanya. 

Bahkan, ia menyinggung bagaimana sang mertua sering kali mencampuri urusan rumah tangga mereka.

“Saya tahu mereka tidak pernah menyukai saya. Tapi saya tetap berusaha menjadi menantu yang menghormati,” katanya.

Sikap tersebut tidak berubah bahkan setelah hubungan pernikahannya resmi berakhir. 

Rasa kecewa itulah yang mendorongnya untuk memutuskan hubungan secara total dengan keluarga mantan suaminya.

“Akhirnya saya blokir keduanya. Karena saya merasa tidak punya nilai sebagai manusia,” tulisnya.

Apa Tanggapan Netizen atas Kisah Ini?

Dukungan untuk Sang Wanita dan Kritik terhadap Mertua

Respons dari publik pun cukup ramai. 

Banyak netizen yang memuji ketegaran wanita tersebut karena tetap bersikap sopan dan tidak membalas perlakuan buruk ibu mertuanya.

“Kamu sudah jadi yang terbaik dalam hal menghormati orang yang lebih tua,” tulis seorang pengguna.

Netizen lainnya menyoroti betapa seringnya ibu mertua masih mendominasi kehidupan rumah tangga anak-anak mereka, terutama menantu perempuan.

“Itu wajar, setiap orang akan menang atas anak-anaknya sendiri. Semoga generasi kita bisa memperlakukan menantu dengan lebih adil,” tulis komentar lain yang disukai banyak orang.

Simpati untuk Perlakuan yang Tidak Adil

Beberapa komentar juga menekankan pentingnya batas sehat dalam hubungan mertua dan menantu. 

“Tidak semua mertua buruk, tapi yang seperti ini membuat trauma. Menantu pun manusia, bukan pelengkap penderita,” tulis seorang pengguna lain.

Kisah ini tidak hanya membuka mata banyak orang terhadap dinamika rumah tangga dan keluarga besar, tetapi juga menyoroti perlunya empati dan penghargaan satu sama lain, bahkan setelah ikatan pernikahan berakhir.

Apa Pelajaran dari Kisah Viral Ini?

Menantu Bukan Lawan, Tapi Bagian dari Keluarga

Perceraian adalah akhir dari hubungan suami-istri, bukan seharusnya jadi akhir dari adab dan hubungan antarmanusia. 

Banyak warganet sepakat bahwa ibu mertua seharusnya bisa memisahkan konflik rumah tangga anaknya dari relasi pribadinya dengan sang mantan menantu.

Selain itu, kisah ini menggarisbawahi pentingnya membangun hubungan keluarga yang sehat dan tidak terlalu mencampuri kehidupan rumah tangga orang lain, bahkan jika itu anak sendiri.

Hormat Tetap Berlaku, Meski Hubungan Tak Lagi Sama

Wanita ini telah menunjukkan contoh bahwa rasa hormat bisa tetap dijaga, bahkan di tengah kesedihan dan konflik. 

Meski diperlakukan tidak adil, ia memilih tidak membalas dengan kemarahan.

Sikap ini menuai pujian karena menunjukkan kedewasaan emosional dan kekuatan mental, sesuatu yang tidak mudah dilakukan saat sedang dalam proses perceraian yang menyakitkan.

Kisah viral ini mengajak kita merenung tentang nilai empati dan penghargaan terhadap sesama, terlebih saat hubungan pribadi berubah menjadi kenangan. 

Baik sebagai mertua, menantu, atau orang tua, menjaga martabat dan memperlakukan orang lain dengan hormat tetap menjadi pilihan yang paling bijak.

Apakah kamu pernah mengalami atau menyaksikan dinamika serupa dalam hubungan keluarga?

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Putuskan Bercerai, Wanita Ini Sedih dengan Sikap Ibu Mertuanya di Pengadilan, Ingat Saat Jadi Mantu

• Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
• Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!