Edi Suryanto Pastikan Efisiensi Tidak Berpengaruh terhadap Proyek Strategis Pemkot Pontianak
kata Edi, proyek di luar daftar strategis akan tetap dipertimbangkan untuk dilanjutkan, asalkan tidak mengganggu proyek-proyek prioritas tersebut.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pj Wali Kota Pontianak Edi Suryanto menegaskan bahwa proyek strategis tetap berjalan meski ada potongan transfer daerah.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menerbitkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 29 Tahun 2025 yang merinci pemangkasan anggaran dana transfer ke daerah (TKD) senilai Rp 50,59 triliun.
Pemerintah Kota Pontianak kata Edi tengah melakukan penyesuaian anggaran untuk efisiensi dengan memotong anggaran di beberapa pos, terutama untuk perjalanan dinas, makan minum, dan kegiatan seremonial.
Sebagian besar proyek strategis yang sudah ditetapkan juga tetap berjalan, karena proyek tersebut dianggap sangat penting bagi masyarakat.
Bahkan kata Edi, proyek di luar daftar strategis akan tetap dipertimbangkan untuk dilanjutkan, asalkan tidak mengganggu proyek-proyek prioritas tersebut.
Baca juga: PLN Mobile Proliga 2025 Seri Pontianak, Bandung BJB Takluk Dari Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia
Pemerintah kota optimis bahwa dengan perhitungan yang matang, efisiensi anggaran ini tidak akan berdampak buruk pada pembangunan Kota Pontianak.
"Sejauh ini yang kita sudah tetapkan proyek strategis hampir semuanya tidak perlu dipending tetap berjalan. Karena memang itu sebagai proyek strategis berarti memang dibutuhkan oleh masyarakat. Segera itu kita utamakan, bahkan di luar yang proyek strategis yang kita tetapkan itu justru yang kita pertimbangkan untuk dilanjutkan," ujarnya pada Jumat 14 Februari 2025. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Petani Kalbar Terjepit, dari Konflik Agraria, Krisis Pupuk hingga Akses Air Bersih |
![]() |
---|
Dinkes Kayong Utara Gencarkan PSN dan PJB untuk Tekan Kasus DBD |
![]() |
---|
Program MBG Tetap Berjalan, Kadisdik Kayong Utara Tekankan Pengawasan Makanan |
![]() |
---|
Disdikbud Kalbar Minta MBG Perketat SOP Usai Siswa Keracunan di Beberapa Daerah |
![]() |
---|
DPRD Kalbar Desak BGN Evaluasi Kasus Keracunan Program MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.