Renungan Harian
Teks Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025 Hari Minggu Biasa V Panggilan Tuhan dan Jawaban Iman
Misa Minggu 9 Februari 2025 ini menjadi momen refleksi bagi umat Katolik untuk meneladani Yesaya, Rasul Paulus, dan Simon Petrus dalam menjawab panggi
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
Doa Umat [Berdiri]
I : Tuhan Yesus menghendaki kita untuk mengikuti-Nya dan menjadikan kita penjala manusia. Maka marilah kita panjatkan doa agar kita mampu mengikuti jalan keselamatan-Nya.
L: Santo Petrus mengajarkan kepada kita bahwa setiap murid Yesus harus taat dan percaya.
U: Ya Bapa, kiranya Gereja membawa mereka yang belum mengenal-Mu agar bertumbuh dalam kasih karunia Putra-Mu dengan percaya dan menyerahkan diri sepenuhnya pada kehendak-Mu.
L: Tuhan memercayakan tugas perutusan kepada kita sehingga sikap dan tindakan kita adalah tanggung jawab atas panggilan yang diberikan oleh-Nya.
U: Ya Bapa, sertailah para pemimpin negara kami dalam memilih sikap, tindakan dan perkataan yang akan mengarahkan kami pada kehidupan yang lebih baik di masa datang.
L: Masa remaja adalah masa pencarian jati diri dimana seringkali problematika bermunculan dan menyebabkan mereka terjebak dalam kebimbangan.
U: Ya Bapa, dampingilah para remaja kami agar mampu menggunakan karunia, talenta serta mengenalkan kasih-Mu kepada sesama dengan menjadi saluran berkat bagi orang di sekitar mereka.
L: Panggilan menjadi penjala manusia ditujukan kepada semua murid Kristus yaitu untuk mengasihi Allah dan mengasihi sesama manusia.
U: Ya Bapa, beranikan kami untuk mengarahkan hati, pikiran dan kehendak pada Sabda-Mu dalam semangat berbagi, saling mengasihi dan mengampuni.
L: Tiap-tiap panggilan dalam kehidupan Gereja merupakan wujud utusan sebagai garam dan terang bagi dunia.
U: Ya Bapa, semoga anugerah yang telah diterima kaum muda yang terpanggil untuk melayani Kristus melalui panggilan imamat dan hidup religius semakin berkembang dan berbuah dalam diri mereka.
L: Pada Peringatan Hari Orang Sakit Sedunia, kita diajak untuk merenungkan kehadiran Allah yang dekat bagi mereka yang menderita melalui perjumpaan, anugerah dan saling berbagi.
U: Ya Bapa, mampukan kami menjadi saksi belas kasih-Mu dalam kepedulian dan belarasa dengan sesama yang membawa kehangatan, kasih dan persaudaraan bagi mereka.
… hening sejenak …
I : Allah Bapa yang penuh kasih, semoga kasih Kristus menguasai dan menggerakkan kami menjadi utusan-Mu agar setiap orang percaya dan diperdamaikan dalam kasih Putra-Mu. Demi Kristus Tuhan dan Pengantara kami.
U: Amin.
Kolekte [Duduk]
LITURGI EKARISTI
Persembahan Hidup [KEK 131]
Hidup kami Tuhan Engkau yang berikan ‘kan kami jalani, demi panggilan Hidup ini memang penuh perjuangan kadang pula pernuh pergulatan
Kepada-Mu hidup kami kembalikan kedalam tangan-Mu, s’galanya ku s’rahkan Suka duka tawa maupun tangisan s’moga ini jadi kidung dan pujian
Refr : Kusembahkan hati, budi diri kami hidup mati kami dalam dunia ini Biar Kau jagai sampai akhir nanti, mengabdi Tuhan kini sampai mati
Kami pasrah diri kepada-Mu Bapa kebebasan hidup dan cita rasa Sukma raga ini Kau jua yang punya, kesaksian kami ditengah dunia. Refr.
Persiapan Persembahan [Berdiri]
I : Berdoalah, saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang Mahakuasa.
U: Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
Doa Atas Persembahan [Berdiri]
I : Allah Bapa yang Mahabaik, terimalah persembahan kami sebagai ungkapan kesediaan kami untuk memenuhi panggilan mengikuti Putra- Mu dan menyebarkan kabar keselamatan.
I-U: Terimalah persembahan kami agar dalam kesatuan bersama Putra-Mu yang rela mempersembahkan diri-Nya dalam Ekaristi demi keselamatan dunia.
I : Demi Kristus, Tuhan, Pengantara kami.
U: Amin.
… dibunyikan gong …
DSA II Berbagai Keperluan [Prefasi VII] [Berdiri]
I : Tuhan bersamamu.
U: Dan bersama rohmu.
I : Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.
U: Sudah kami arahkan.
I : Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita.
U: Sudah layak dan sepantasnya.
I: Sungguh pantas dan benar, layak dan menyelamatkan, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang Kudus, Allah yang Mahakuasa dan Kekal.
Sebab, oleh darah Putra-Mu dan kuasa Roh Kudus, Engkau mempersatukan anak-anak-Mu yang tercerai berai oleh dosa, dengan Diri-Mu, agar umat yang sudah dihimpun menjadi satu dalam Tritunggal yang Esa dinyatakan sebagai Gereja, Tubuh Kristus, dan bait Roh Kudus sebagai pujian bagi aneka ragam hikmat-Mu.
Sebab itu, bersama paduan suara para Malaikat, kami memuji-Mu dan dalam sukacita bernyanyi:
Kudus [Misa Manado – MB 253] Kudus, kudus, kuduslah, Tuhan,
Tuhan Allah segala kuasa Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu
Terpujilah Engkau di surga Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan
Terpujilah Engkau di surga
[Duduk]
Teks Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025
Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025
Bacaan Liturgi Katolik 9 Februari 2025
Renungan Katolik Minggu 9 Februari 2025
Hari Minggu Biasa V 2025
Bacaan Kitab Suci Minggu 9 Februari 2025
Warna Liturgi Hijau dalam Misa Katolik
Tema homili Katolik Minggu 9 Februari 2025
Makna bacaan Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025
Bacaan Liturgi Katolik Kamis 20 Februari 2025: Panggilan untuk Mengikuti Kristus dengan Pengorbanan |
![]() |
---|
Renungan Katolik Kamis 20 Februari 2025: Ikutlah Aku dan Biarkanlah Segala Sesuatu yang Lain |
![]() |
---|
Renungan Kristen Kamis 20 Februari 2025: Hidup dalam Kasih dan Pengampunan |
![]() |
---|
Pesan Bacaan Liturgi Katolik Rabu 19 Februari 2025: Hari Biasa dengan Warna Liturgi Hijau |
![]() |
---|
Renungan Katolik Rabu 19 Februari 2025: Memahami Proses Penyembuhan dan Janji Allah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.