Renungan Harian
Teks Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025 Hari Minggu Biasa V Panggilan Tuhan dan Jawaban Iman
Misa Minggu 9 Februari 2025 ini menjadi momen refleksi bagi umat Katolik untuk meneladani Yesaya, Rasul Paulus, dan Simon Petrus dalam menjawab panggi
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
Kemuliaan
Kemuliaan [Misa Manado – MB 197]
Kemuliaan kepada Allah di surga
Dan damai dibumi, kepada orang yang berkenan kepada-Nya Kami memuji Dikau, kami meluhurkan Dikau
Kami menyembah Dikau, kami memuliakan Dikau Kami bersyukur kepada-Mu, karna kemuliaan-Mu yang besar Ya Tuhan Allah Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang Tunggal Ya Tuhan Allah Anak domba Allah Putra Bapa
Engkau yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami
Engkau yang menghapus dosa dunia, kabulkanlah doa kami Engkau yang duduk di sisi Bapa, kasihanilah kami
Kar’na hanya Engkaulah Kudus hanya Engkaulah Tuhan Hanya Engkaulah Mahatinggi, ya, Yesus Kristus
Bersama dengan Roh Kudus, dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
Doa Kolekta
I : Marilah kita berdoa,
Allah yang Mahakasih, Putra-Mu memanggil kami sebagai murid-Nya untuk mewartakan kabar keselamatan kepada banyak orang.
I-U: Semoga kami mampu menjawab panggilan-Mu dengan menyebarkan cinta kasih melalui Sabda Putra-Mu dan mengubah hidup kami sesuai kehendak-Mu.
I : Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang Hidup dan Berkuasa, bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa.
U: Amin.
LITURGI SABDA
Bacaan I [Duduk]
L: Pembacaan dari Kitab Yesaya
[Yes 6:1-2a.3-8]
Dalam tahun wafatnya Raja Uzia, aku, Yesaya, melihat Tuhan duduk di atas takhta yang tinggi dan menjulang, dan ujung jubah-Nya memenuhi Bait Suci. Para Serafim berdiri di sebelah atas-Nya, masing- masing mempunyai enam sayap. Mereka berseru seorang kepada yang lain, “Kudus, kudus, kuduslah Tuhan semesta alam, seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!” Maka bergoyanglah alas ambang pintu disebabkan oleh suara orang yang berseru itu, dan rumah itu pun penuhlah dengan asap. Lalu aku berkata, “Celakalah aku! Aku binasa! Sebab aku ini seorang yang najis bibir, dan aku tinggal di tengah- tengah bangsa yang najis bibir, namun mataku telah melihat Sang Raja, Tuhan semesta alam.” Tetapi seorang dari para Serafim itu terbang mendapatkan aku. Di tangannya ada bara api, yang diambilnya dengan sepit dari atas mezbah. Ia menyentuhkan bara api itu pada mulutku serta berkata, “Lihat, bara ini telah menyentuh bibirmu, maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah diampuni.” Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata, “Siapakah yang akan Kuutus? Dan siapakah yang akan pergi atas nama-Ku?” Maka aku menjawab, “Inilah aku, utuslah aku!”.
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan [Duduk]
Nama Tuhan Hendak Kuwartakan [MTA no. 834 : 1,4]
Refr.
Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hati, di hadapan para dewata aku akan bermazmur bagi-Mu.
Aku hendak bersujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu. Refr.
Engkau mengulurkan tangan kanan-Mu dan menyelamatkan daku.
Tuhan akan menyelesaikan segalanya bagiku!
Ya Tuhan, kasih setia-Mu kekal abadi, janganlah Kautinggalkan perbuatan tangan-Mu! Refr.
Bacaan II [Duduk]
L: Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus
[1Kor 15:3-8.11]
Saudara-saudara, hal yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah wafat karena dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci; bahwa Yesus telah dimakamkan! Dan pada hari yang ketiga telah dibangkitkan, sesuai dengan Kitab Suci; bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas, dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya. Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus; kebanyakan dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa di antaranya sudah meninggal dunia. Selanjutnya Yesus menampakkan diri kepada Yakobus, lalu kepada semua rasul. Dan yang paling akhir Ia menampakkan diri juga kepadaku, seperti kepada anak yang lahir sebelum waktunya. Sebab itu, entah aku, entah mereka, begitulah kami mengajar, dan begitu pulalah kamu mengimani.
L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
Bait Pengantar Injil [Berdiri]
Alleluya [MTA No. 954]
Refr.
Marilah, ikutlah Aku, sabda Tuhan,
dan kamu akan Kujadikan penjala manusia. Refr.
Bacaan Injil [Berdiri]
I : Tuhan bersamamu.
U: Dan bersama rohmu.
I : Inilah Injil Suci menurut Lukas [Luk 5:1-11]
U: Dimuliakanlah Tuhan.
I : Sekali peristiwa Yesus berdiri di pantai Danau Genesaret. Banyak orang mengerumuni Dia hendak mendengarkan firman Allah. Yesus melihat dua buah perahu di tepi pantai. Nelayan-nelayannya telah turun dan sedang membasuh jala. Yesus naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahu itu sedikit jauh dari pantai. Lalu Yesus duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu. Setelah selesai berbicara, Yesus berkata kepada Simon, “Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan.” Simon menjawab, “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras, dan kami tidak menangkap apa-apa. Tetapi karena perintah-Mu, aku akan menebarkan jala juga.” Dan setelah melakukannya, mereka menangkap ikan dalam jumlah besar, sehingga jala mereka mulai koyak. Lalu mereka memberi isyarat kepada teman- teman di perahu yang lain, supaya mereka datang membantu. Maka mereka itu datang, lalu mengisi kedua perahu itu dengan ikan hingga hampir tenggelam. Melihat hal itu, Simon Petrus tersungkur di depan Yesus dan berkata, “Tuhan, tinggalkanlah aku, karena aku ini orang berdosa.” Sebab Simon dan teman-temannya takjub karena banyaknya ikan yang mereka tangkap. Demikian juga Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang menjadi teman Simon. Yesus lalu berkata kepada Simon, “Jangan takut! Mulai sekarang engkau akan menjala manusia.” Sesudah menghela perahu-perahunya ke darat, mereka pun meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Yesus.
I : Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Homili [Duduk]
Doa Iman: Aku Percaya [Berdiri]
Teks Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025
Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025
Bacaan Liturgi Katolik 9 Februari 2025
Renungan Katolik Minggu 9 Februari 2025
Hari Minggu Biasa V 2025
Bacaan Kitab Suci Minggu 9 Februari 2025
Warna Liturgi Hijau dalam Misa Katolik
Tema homili Katolik Minggu 9 Februari 2025
Makna bacaan Misa Katolik Minggu 9 Februari 2025
Bacaan Liturgi Katolik Kamis 20 Februari 2025: Panggilan untuk Mengikuti Kristus dengan Pengorbanan |
![]() |
---|
Renungan Katolik Kamis 20 Februari 2025: Ikutlah Aku dan Biarkanlah Segala Sesuatu yang Lain |
![]() |
---|
Renungan Kristen Kamis 20 Februari 2025: Hidup dalam Kasih dan Pengampunan |
![]() |
---|
Pesan Bacaan Liturgi Katolik Rabu 19 Februari 2025: Hari Biasa dengan Warna Liturgi Hijau |
![]() |
---|
Renungan Katolik Rabu 19 Februari 2025: Memahami Proses Penyembuhan dan Janji Allah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.