Renungan Harian

Susunan Teks Misa Katolik Minggu 26 Januari 2025 Pekan Biasa III Tahun C

Pada Hari Minggu, 26 Januari 2025, Bacaan Pertama dari Nehemia 8:3-5a,6-7,9-11 menyoroti pentingnya pembacaan Kitab Taurat untuk umat Israel. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/DOY MELANO
Mari membaca teks misa Katolik Minggu 26 Januari 2025. Bacaan Injil yang diambil dari Lukas 1:1-4; 4:14-21 menegaskan bahwa Yesus memulai karya-Nya dengan membuka kitab nabi Yesaya dan menyatakan bahwa nubuat tersebut digenapi pada diri-Nya. 

L: Aneka musibah akibat bencana alam maupun kelalaian manusia mulai marak terjadi di berbagai tempat, menimbulkan banyak korban jiwa, harta benda, dampak sosial dan psikologis.
U: Ya Bapa, berkatilah seluruh korban musibah agar dapat melewati masa prihatin dengan sabar dan setia kepada-Mu. Semoga kami dapat menjadi saluran berkat-Mu untuk meringankan beban mereka.

L: Habitus membaca dan merenungkan kitab suci bersama-sama, adalah langkah awal memupuk kecintaan akan Sabda Allah di tengah keluarga.
U:  Ya Bapa, semoga para orang tua mampu mendidik putra-putrinya untuk akrab dengan kitab suci, serta mampu menjadikan Firman-Mu sebagai pegangan di dalam setiap perjuangan keluarga.

L: Firman Allah yang terdapat dalam Kitab Suci adalah tuntunan yang harus dipahami dengan penuh kebijaksanaan dan diterapkan dengan penuh belas kasih.
U:  Ya Bapa, berikanlah kami kerendahan hati untuk memahami Sabda-Mu dengan pikiran yang jernih. Ajarilah kami untuk hidup suci seturut kehendak-Mu dan berbagi berkat dengan tulus tanpa menghakimi orang lain.

… hening sejenak …

I : Allah Bapa kami, demikianlah pengharapan yang kami bawa ke hadirat-Mu dalam nama Yesus. Dialah Tuhan dan pengantara kami.
U: Amin.

Kolekte [Duduk]

LITURGI EKARISTI

Derap Langkah [KEK 49] 

Derap langkahmu manusia dalam berziarah
Menyusur jalan kehidupan, mencari makna hidup yang sejati
Refr: Berlutut sujudlah, singkirkanlah angkuh dan sombongmu
Persembahkan dirimu serahkan diri pada sang penentu Kar’na hanyalah Dia yang mampu memberi bahagia yang s’lalu kau cari dan makna hidup yang sejati
Sering kau lengah turuti nafsu angkaramu
Abaikan suara hatimu biarkan arah hidup tak menentu. Refr.
 
Persiapan Persembahan [Berdiri]

I : Berdoalah, saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang Mahakuasa.
U: Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.

Doa Atas Persembahan [Berdiri]
I : Ya Allah, Putera-Mu mempersembahkan diri untuk membuka jalan keselamatan bagi semua orang.
I-U: Satukanlah kami semua dengan persembahan diri Yesus Putera-Mu, agar kami pantas ambil bagian menjadi pewarta Injil-Mu di dalam dunia.
I :  Demi Kristus, Tuhan, Pengantara kami.
U:  Amin.

… dibunyikan gong …

DSA Untuk Berbagai Keperluan II [Prefasi III] [Berdiri]

I : Tuhan bersamamu.
U: Dan bersama rohmu.
I : Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.
U: Sudah kami arahkan.
I : Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita.
U: Sudah layak dan sepantasnya.

I : Sungguh pantas dan benar, layak dan menyelamatkan, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang Kudus, Allah yang Mahakuasa dan Kekal. 
Sungguh tak terhingga kemuliaan-Mu:  Engkau  menopang  makhluk  yang  fana  dengan keallahan-Mu; dengan mengubah kodrat yang menyebabkan kami jatuh menjadi sarana keselamatan kami, Engkau menyembuhkan kami yang fana ini, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. 
Dengan pengantaraan Kristus itu, Bala Malaikat, yang bersukacita di hadapan- Mu dalam keabadian, menyembah keagungan-Mu. Kami mohon, perkenankanlah kami memadukan suara dengan mereka dalam sukacita bersama sambil bernyanyi:

Kudus [Gaya Flores - MB 262]

Kudus, kuduslah Tuhan, Allah segala kuasa Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu Terpujilah Engkau di surga
Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan Terpujilah Engkau di surga

[Duduk]    

I : Sungguh kuduslah Engkau, dan pantas dimuliakan, Allah, Penyayang manusia, sebab Engkau selalu mendampingi kami dalam perjalanan hidup.
Sungguh terberkatilah Putra-Mu, yang hadir di tengah-tengah kami ketika kami dihimpun oleh kasih-Nya.
Seperti dahulu bagi para murid-Nya, demikian pula kini bagi kami Dia menjelaskan isi Kitab Suci dan memecah-mecahkan roti.
Maka, kami mohon kepada-Mu, Bapa yang penuh belas kasih, sudilah mengutus Roh Kudus-Mu, supaya Dia menguduskan persembahan roti dan anggur ini, agar menjadi Tubuh dan [†] Darah Tuhan kami, Yesus Kristus.
 
Pada hari sebelum menderita, pada Perjamuan Malam Terakhir, Dia mengambil roti dan memberkati, lalu memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, seraya berkata:

TERIMALAH DAN MAKANLAH, KAMU SEMUA: INILAH TUBUH-KU,
YANG DISERAHKAN BAGIMU.

Dengan cara yang sama, sesudah perjamuan, sambil mengambil piala, Dia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikannya kepada murid- murid-Nya, seraya berkata:

TERIMALAH DAN MINUMLAH, KAMU SEMUA: INILAH PIALA DARAH-KU,
DARAH PERJANJIAN BARU DAN KEKAL,
YANG DITUMPAHKAN BAGIMU DAN BAGI SEMUA ORANG DEMI PENGAMPUNAN DOSA.
LAKUKANLAH INI SEBAGAI KENANGAN AKAN DAKU.

I : Agunglah misteri iman kita. (3B)
U: Penyelamat dunia, selamatkanlah kami. Karena melalui salib dan kebangkitan-Mu Engkau telah membebaskan kami.
I : Maka, Bapa yang Kudus, sambil mengenangkan Kristus Putra-Mu Penyelamat kami, yang telah Engkau antar melalui penderitaan dan kematian pada salib, menuju kemuliaan kebangkitan, dan Engkau beri tempat di sisi kanan-Mu, kami pun mewartakan karya cinta kasih-Mu sampai Dia datang, dan kami mempersembahkan kepada-Mu roti kehidupan dan piala berkat.
 
Pandanglah dengan murah hati persembahan Gereja-Mu, di dalamnya, kami menghadirkan kurban Paskah Kristus yang telah diserahkan kepada kami.

Kami mohon, semoga dengan kekuatan Roh cinta kasih-Mu, kini dan selamanya kami terhitung sebagai anggota Putra-Mu, karena kami telah mengambil bagian dalam Tubuh dan Darah-Nya.

Maka, Tuhan, setelah kami ikut serta dalam perjamuan-Mu, teguhkanlah kami dalam kesatuan: agar, bersama dengan Paus kami Fransiskus, Uskup kami Robertus, bersama semua uskup, imam, diakon, dan segenap umat-Mu, yang sedang berziarah melalui jalan-Mu dalam iman dan harapan, kami sanggup menyebarkan sukacita dan iman kami di dunia.

Ingatlah akan Saudara-Saudari kami yang telah beristirahat dalam damai Kristus, dan akan semua orang yang telah meninggal, hanya Engkaulah yang mengenal iman mereka: perkenankanlah mereka menikmati cahaya wajah-Mu, dan pada waktu kebangkitan, anugerahilah mereka kepenuhan hidup.

Sesudah ziarah di dunia ini berakhir, perkenankanlah kami juga, mencapai kediaman abadi, tempat kami akan selalu hidup bersama Engkau, dan bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yosef, mempelainya, bersama para Rasul dan para Martir, dan dalam kesatuan dengan semua Orang Kudus, kami akan memuji dan mengagungkan Dikau melalui Yesus Kristus, Putra-Mu.

Dengan pengantaraan Dia, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang Mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan, sepanjang segala masa.

U:  Amin.
 
… dibunyikan gong …

Bapa Kami [Berdiri]

Bapa Kami [Gaya Jawa - MB 2000 no. 679]

Bapa kami yang ada di surga Dimuliakanlah nama-Mu Datanglah kerajaan-Mu
Jadilah kehendak-Mu, di atas bumi seperti di dalam surga Berilah kami rejeki pada hari ini
dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami-pun mengampuni yang bersalah kepada kami dan janganlah masukkan kami, ke dalam pencobaan tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat

Embolisme

I : Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai sepanjang hidup kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belas kasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan dijauhkan dari segala gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U: Sebab Engkaulah Raja yang Mulia dan Berkuasa untuk selama- lamanya.
I : Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu : Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu : Janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu; dan berilah kami damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu. Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U:  Amin.        

Anak Domba Allah
 
Ajakan Menyambut Komuni Komuni

Doa Sesudah Komuni [Duduk]

I : Marilah kita berdoa,
Allah Bapa kami, kami bersyukur atas Ekaristi yang menyatukan kami sebagai anak-anak-Mu dan meneguhkan kami untuk hidup dalam tuntunan Kristus Sang Sabda Ilahi.
I-U: Biarlah hidup kami menjadi kesaksian akan Sabda-Mu yang menyelamatkan. Semoga kami semakin diteguhkan dalam persekutuan dengan Kristus, sekarang sampai ke kehidupan yang kekal.
I :  Kami mohon dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami..
U:  Amin.

RITUS PENUTUP

Amanat Pengutusan [Duduk]

Berkat [†] [Berdiri]

I : Tuhan bersamamu.
U: Dan bersama rohmu.
I : Semoga berkat Allah yang Mahakuasa, [†] Bapa, Putra dan Roh Kudus, turun atas Saudara dan menetap senantiasa.
U: Amin.

Pengutusan [Berdiri]

I : Saudara-Saudari, pergilah dalam damai, sambil memuliakan Tuhan dengan hidupmu.
U: Syukur kepada Allah.
 
Perarakan Keluar [Berdiri]

Ajaib Tuhanku [MB 517]

Ajaib Tuhanku, sungguh besar kuasa-Nya aku ditebus dengan darah-Nya kudus Patut aku bersyukur serta bermazmur kar’na kasih Tuhan-ku tetap abadi Kasih Tuhan sungguh besar rahmat Tuhan tak terkira Yesus Tuhanku, penebus penolongku ajaiblah Tuhan, Juruslamatku
Bagaimanakah ‘kan ku balas kasih-Nya Hidupku di b’ri demi hormat nama-Nya melayani Tuhanku jadi saksi-Nya mewartakan injil-Nya ke s’luruh dunia Kasih Tuhan sungguh besar
rahmat Tuhan tak terkira Yesus Tuhanku, penebus penolongku
ajaiblah Tuhan, Juruslamatku

(*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved