Debat Pilkada Kalbar 2024
Debat Pilkada Kalbar 2024, Muda Mahendrawan Siap Intervensi Anggaran ke Kabupaten Hingga Desa
Dimana, pada bonus demografi, Gen Z menjadi salah satu kelompok yang akan memiliki peluang kerja lebih banyak selama 5 tahun kedepan.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Debat Publik Pilgub Kalbar 2024 yang kedua diselenggarakan di Hotel Swiss Berlin Singkawang, Selasa 5 November 2024, malam.
Pada kesempatan ini, Muda Mahendrawan berkesempatan memaparkan pendalaman misi sesuai dengan pertanyaan yang dilemparkan kepada masing-masing pasangan calon (paslon).
Dimana, pada bonus demografi, Gen Z menjadi salah satu kelompok yang akan memiliki peluang kerja lebih banyak selama 5 tahun kedepan.
Untuk itu, menurut Muda ramuan kebijakan pemerintah provinsi diperlukan dengan adanya intervensi bantuan.
"Intervensi anggaran yang dikelola oleh dinas-dinas di Kabupaten bersama seluruh desa yang ada di Kalimantan Barat menjadi penting, agar semua peluang bisa cepat. Terutama dibidang Ekonomi Kreatif bagi anak-anak muda yang tentu berpeluang sangat besar," katanya.
Baca juga: Debat Pilkada Kalbar 2024, Peduli Lingkungan Ria Norsan Ungkap Kalbar Perlu Sumber Daya Terbarukan
Kemudian terkait, pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup juga menjadi suatu hal yang tak boleh dilupakan untuk menjaga perekonomian di Kalbar tetap stabil.
"Energi baru dan terbarukan, ini sangat penting untuk mengarah kepada isu global. Terkait lingkungan dan Sumber Daya Alam ini bagaimanapun semua harus dikaitkan dengan upaya kita. Dengan upaya memperkuat tata ruang desa dan membuat langkah partisipatif dalam pengambilan keputusan dan informasi. Oleh karena itu selain mengejar ekonomi tapi juga menjaga sosial dan budaya," tuturnya.
Di sisi lain, Tentang Strategi Mewujudkan Pelayanan Masyarakat yang Inklusif yang mana pertanyaan saat itu mengarah kepada Strategi Untuk Mewujudkan Air Minum Aman.
Muda mengatakan, air bersih menjadi sangat signifikan untuk menentukan kualitas harapan hidup seseorang.
Oleh karena itu, menurutnya di Kalbar sendiri, akses air bersih terutama air minum menjadi tantangan tersendiri, yang mana selain membutuhkan langkah yang cepat juga harus efektif dan terukur.
"Rumah tangga yang terakses harus terdata dengan baik, maka sistem data menjadi satu keniscayaan dengan sistem data geospasial maka akan lebih cepat. PDAM harus kita perkuat supaya lebih sehat dan akses ini membutuhkan biaya yang cukup besar, tapi kita harus mempunyai trobosan dengan energi terbarukan, agar percepatan di setiap kecamatan/desa bisa terwujud," ungkapnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Debat Pilkada Kalbar 2024
Muda Mahendrawan
Intervensi Anggaran
Debat Pilgub Kalbar
Debat Pilkada Kalbar
Kalimantan Barat
Debat Pilkada Kalbar 2024, Muda Sebut Kepala Daerah Harus Memahami Regulasi di Penutup Debat |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024 Serba-serbi: Bahas Status Internasional Supadio hingga Kesetaraan Gender |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024, Bandara Supadio, Sutarmidji : Harus Paham Kewenangan Pusat dan Provinsi |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024, Sutarmidji Tegaskan Kesetaraan Gender di Kalbar Sudah Terlihat Nyata |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024, Cegah Penyelundupan Narkoba, Krisantus Optimalkan Satgas Interdiksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.