DPRD Kota Pontianak
Anggota DPRD Pontianak Husin Tanggapi Isu Anggur Shine Muscat Berbahaya, Minta Pihak Terkait Uji Lab
Husin juga mengimbau kepada warga Kota Pontianak untuk tetap selalu waspada sebelum menemukan kepastian terhadap isu tersebut.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Heboh Anggur Shine Muscat (Anggur Hijau) dikabarkan terkontaminasi residu bahan kimia berbahaya melebihi batas aman dibeberapa negara.
Bahkan, kabar tersebut juga menggemparkan warga Indonesia tak terkecuali di Kota Pontianak sendiri.
Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Pontianak, Husin pun menyampaikan harapannya kepada pihak terkait untuk segera merespon kabar tersebut.
"Kita minta pemerintah terutama BPOM bekerjasama dengan Dinas Perdagangan untuk melakukan pengecekan dan disidak," katanya kepada tribunpontianak.co.id, Jumat 1 November 2024.
Bahkan, ia juga menyarankan untuk dilakukan pengujian terhadap beberapa sampel anggur yang ada di Kota Pontianak.
Baca juga: Lomba Menabung Pelajar di Pontianak, Dorong Inklusi dan Literasi Keuangan Sejak Dini
"Kalau bisa anggur muscat yang ada di pasar buah dan yang di jual pedagang buah perlu uji lab," ungkapnya.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, ia juga mengaku kawatir jika belum adanya kepastian dari pemerintah apakah berbahaya atau tidak.
Selain itu, Husin juga mengimbau kepada warga Kota Pontianak untuk tetap selalu waspada sebelum menemukan kepastian terhadap isu tersebut.
"Kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada ketika membeli anggur ini," pungkasnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
DPRD Kota Pontianak Ragukan Data Kemiskinan BPS |
![]() |
---|
Komisi IV DPRD Kota Pontianak, Mansyur : Keselamatan Pasien Lebih Utama daripada Administrasi |
![]() |
---|
DPRD Pontianak Dukung Kebijakan Pemkot Pengelolaan Sampah pada Bidang Jasa Makanan dan Minuman |
![]() |
---|
Ketua DPRD Pontianak Desak Pengusaha Tak Lagi Gunakan Gas Subsidi 3 Kg |
![]() |
---|
Usaha Laundry Gunakan LPG 3 Kg, Anggota DPRD Husin : Jika Masih Kedapatan Izinnya Dicabut Saja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.