Pemkot Pontianak Salurkan Dana Transportasi untuk 525 Petugas Fardhu Kifayah dan Guru Ngaji

Edi Rusdi Kamtono mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan pemerintah terhadap para petugas fardhu kifayah

Penulis: Ayu Nadila | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/AYU NADILA
FOTO BERSAMA - Pemerintah Kota Pontianak kembali menyalurkan dana fasilitasi biaya transportasi bagi petugas fardhu kifayah dan guru ngaji tradisional. Penyerahan dilakukan langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, di Aula Rumah Dinas Wali Kota Pontianak, Senin 3 November 2025. 
Ringkasan Berita:
  • Pada tahun 2025 ini, tercatat sebanyak 525 penerima yang mendapatkan fasilitasi transportasi tersebut. Setiap penerima menerima bantuan sebesar Rp1.800.000.
  • "Mudah-mudahan ini akan terus kita tingkatkan, baik dari segi nilai maupun pelatihan kepada mereka," tutup Wali Kota. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak kembali menyalurkan dana fasilitasi biaya transportasi bagi petugas fardhu kifayah dan guru ngaji tradisional. Penyerahan dilakukan langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, di Aula Rumah Dinas Wali Kota Pontianak, Senin 3 November 2025.

Edi Rusdi Kamtono mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan pemerintah terhadap para petugas fardhu kifayah serta guru ngaji yang selama ini berperan penting di tengah masyarakat.

"Hari ini kegiatan kita memberikan dana transportasi untuk fardhu kifayah dan guru-guru ngaji tradisional di Kota Pontianak. Tujuannya adalah untuk menyemangati mereka yang bekerja secara ikhlas di masyarakat," ujar Edi kepada tribunpontianak.co.id.

Detik-detik Ruko Tiga Lantai di Pontianak Ambruk, Mulvi: Saya Dengar Seperti Suara Keramik Pecah

Ia menjelaskan, pemberian biaya transportasi ini telah dilakukan selama beberapa tahun terakhir sebagai wujud kepedulian Pemkot terhadap keberlanjutan kegiatan sosial dan keagamaan di masyarakat.

"Kita ingin mempermudah proses fardhu kifayah dan mendukung guru-guru ngaji tradisional dalam meningkatkan kualitas membaca Al-Qur’an, bagi anak-anak yang masih memerlukan bimbingan," tambahnya.

Pada tahun 2025 ini, tercatat sebanyak 525 penerima yang mendapatkan fasilitasi transportasi tersebut. Setiap penerima menerima bantuan sebesar Rp1.800.000.

"Mudah-mudahan ini akan terus kita tingkatkan, baik dari segi nilai maupun pelatihan kepada mereka," tutup Wali Kota. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved