Menggapai Harapan dengan JKN, Firdaus dan Nenek Inah Ceritakan Pengalaman Positifnya
Firdaus dan Inah adalah peserta JKN Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari pemerintah daerah yang tinggal di daerah Suti Semarang, Kabupaten Bengkayang.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Hadirnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah banyak memberikan manfaat berupa kemudahan layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.
Tak terkecuali bagi mereka yang tinggal jauh dari daerah perkotaan, seperti Firdaus Delta (18) dan Neneknya Inah (77).
Firdaus yang ditemui saat sedang menunggu antrian rawat jalan di Rumah Sakit Jacobus Luna Bengkayang, menyampaikan harapannya agar Program JKN dapat terus membantu lebih banyak orang seperti mereka.
Firdaus dan Inah adalah peserta JKN Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari pemerintah daerah yang tinggal di daerah Suti Semarang, Kabupaten Bengkayang.
Meskipun berada di wilayah yang cukup jauh dari perkotaan, Firdaus menyampaikan bahwa sudah banyak manfaat dan kemudahan layanan yang ia dan neneknya terima sejak terdaftar sebagai peserta Program JKN.
"Dulu saya pernah mengantarkan nenek saya untuk rawat inap di sini, dan kami bersyukur pelayanan yang kami terima sangat baik hingga nenek saya bisa sembuh. Kemudian saat ini ketika nenek saya harus menajalani rawat jalan, pelayanan yang kami terima juga sama baiknya," ujar Firdaus.
• Ramahnya Layanan Kesehatan, Siti Komsiah : Anak Saya Kini Tak Takut Lagi ke Rumah Sakit
Salah satu aspek pelayanan yang sangat diapresiasi oleh Firdaus dan neneknya adalah kemudahan dalam mendapatkan obat-obatan.
Menurutnya, proses permintaan obat di rumah sakit tersebut berjalan lancar dan tanpa dipersulit sedikitpun.
"Obat-obatan yang diperlukan nenek saya bisa didapatkan dengan mudah, tidak ada dipersulit. Tentunya hal ini sangat membantu kami yang sudah jauh-jauh datang dari daerah Suti Semarang, sehingga perjalan jauh kami tidak sia-sia," kata Firdaus.
Di kesempatan yang sama Nenek Inah juga menyampaikan rasa syukur dan terimakasihnya kepada BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Bengkayang.
Ia sangat bersyukur atas pelayanan yang telah diberikan oleh rumah sakit melalui program JKN ini.
"Iya tentunya saya ingin berterima kasih kepada BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Bengkayang, karena dengan bantuan dari mereka saya bisa berobat dengan tenang tanpa harus memikirkan biaya yang besar. Program JKN ini sangat membantu kami yang tidak mampu," ungkap Inah dengan penuh rasa syukur.
Firdaus menyadari bahwa tidak semua masyarakat di kampung halamannya saat ini terdaftar sebagai peserta JKN, dan ada juga yang masih ragu untuk memanfaatkan layanan kesehatan melalui program ini.
• Sukses Program JKN, Ibnu Hajar Puas Selama Berobat di Rumah Sakit
Oleh karena itu, Firdaus sering kali menceritakan pengalaman positifnya selama menjadi peserta JKN kepada orang-orang di desanya.
"Saya selalu cerita ke teman-teman dan tetangga di kampung bahwa berobat dengan JKN itu tidak seperti rumor-rumor buruk yang mereka dengar selama ini. Pengalaman saya bersama nenek adalah bukti nyata bahwa layanan kesehatan dengan JKN itu baik dan berkualitas," ujar Firdaus dengan antusias.
Ubah Alamat, Nomor HP, atau Faskes BPJS Kini Cukup dari Rumah |
![]() |
---|
Kasat Lantas Polres Singkawang: 40 Pelanggar Terjaring Operasi Patuh Kapuas 2025 |
![]() |
---|
Operasi Patuh Kapuas, Polres dan Dishub Singkawang Tertibkan Lalu Lintas di Titik Rawan Pelanggaran |
![]() |
---|
Bangun Sinergi Awal Tugas, Kapolres Singkawang Dody Yudianto Arruan Silaturahmi dengan Forkopimda |
![]() |
---|
6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Pesan Pilu Mahasiswa IAIN Pontianak Sebelum Meninggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.