Ibadah Haji 2024

Kakanwil Kemenag Kalbar Hadiri Tasyakuran Kesuksesan Pelaksanaan Ibadah Haji di Mempawah

Muhajirin Yanis juga menjelaskan, saat ini sedang proses pembangunan asrama haji di Pontianak. Diharapkan semoga pelaksanaan haji tahun depan sudah bi

Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/KEMENAG KALBAR
Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis saat memberikan sambutan dalam kegiatan Tasyakuran Kesuksesan Pelaksanaan Haji di Aula PLHUT Kemenag Mempawah, Rabu 7 Agustus 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Barat, Muhajirin Yanis, menghadiri tasyakuran kesuksesan pelaksanaan ibadah haji 1445 H/2024 M, yang dilaksanakan oleh Kemenag Mempawah di Aula Pelayanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT), Rabu 7 Agustus 2024.

Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis menyambut positif terlaksananya kegiatan ini.

Menurutnya pemerintah melalui Kementerian Agama sebagai leading sektor penyelenggaraan haji terus menerus melakukan peningkatan dalam pelayanan haji.

"Kementerian Agama selalu melakukan inovasi dan peningkatan layanan untuk memberikan rasa nyaman dan aman jemaah haji. Semua fasilitas disiapkan, supaya jemaah bisa fokus untuk beribadah," ungkap Muhajirin Yanis.

Muhajirin Yanis juga menjelaskan, saat ini sedang proses pembangunan asrama haji di Pontianak. Diharapkan semoga pelaksanaan haji tahun depan sudah bisa dimanfaatkan untuk melayani jemaah haji.

Kemenag Mempawah Gelar Syukuran Atas Suksesnya Pelaksanaan Ibadah Haji 1445 H

"Kita doakan semoga pembangunan asrama haji bisa segera selesai sesuai target yang kita harapkan. Asrama haji yang dibangun sudah berstandar hotel. Semua dilakukan agar terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh jemaah haji," imbuhnya.

Muhajirin Yanis juga menyampaikan cita-cita besarnya yang sedang memperjuangkan asrama haji Pontianak sebagai embarkasi antara yang membuat mudah jemaah, karena tidak perlu lagi menginap di asrama haji Batam.

"Embarkasi Antara itu perlu dukungan pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten/kota. Syarat jadi Embarkasi Antara itu adalah semua biaya tiket pesawat dari Pontianak ke Batam mesti ditanggung oleh pemerintah propinsi dan atau pemerintah kabupaten/kota," jelas Muhajirin Yanis. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved