CONTOH Kata Sambutan Kepala Desa Hari Raya Idul Adha 1445 H Tahun 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Kegiatan keagamaan biasanya akan diisi dengan sambutan dari kepala desa setempat.

Satu diantara contohnya ialah momen Hari Raya Idul Adha 1445 H tahun 2024.

Dalam hal ini, Kepala Desa akan memberikan kata sambutan mengenai proses kegaiatn Idul Adha.

Dalam artikel ini juga disiapkan bagaimana contoh kata sambutan dari Kepala Desa di berbagai wilayah.

Kamu bisa simak artikel ini sampai selesai sebagai bahan tambahan ataupun referensi :

• Contoh Teks MC Shalat Idul Adha 1445 H, Dilengkapi Rundown Acara

Sambutan Kepala Desa pada Hari Raya Idul Adha

Bismillahirrohmanirrohim
Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahil hamd

Alhamdulillahirobbil’alamin. Hamdan katsiron thoyyiban mubarokan fiih. Asyhadu alla ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rasulullah. Allahumma sholi ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala ali sayyidina Muhammad

Yang terhormat, Sekretaris Desa……Beserta Perangkatnya
Yang saya hormati, Kepala BMA Desa……Beserta Perangkatnya
Yang saya hormati, Ketua RT/RW Desa……Beserta Perangkatnya
Yang saya hormati, Imam Masjid Desa……Beserta Perangkatnya
Serta Bapak, Ibu, dan saudara-saudari yang dirahmati oleh Allah SWT;

Pertama-tama marilah kita bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah didapatkan sehingga kita bisa berkumpul bersama dalam rangka Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1445 Hijriah Tahun 2024.

Sholawat berhiaskan salam marilah kita kirimkan kepada junjungan semesta alam, Nabi Muhammad SAW. Semoga dengan seringnya bershalawat kita akan mendapatkan pertolongan beliau di Hari Akhir nanti. Aamiin Ya Robbal’alamin.

Bapak, Ibu, serta saudara-saudari yang berbahagia;

Alhamdulillah. Senang sekali rasanya kita semua bisa kembali hadir di masjid tercinta di desa kita ini dalam rangka melaksanakan Sholat Hari Raya Idul Adha yang kemudian dilanjutkan dengan pemotongan dan pembagian hewan kurban.

Setelah kemarin kita bertakbiran satu hari tepatnya pada tanggal 1 Syawwal, maka pada Idul Adha kita akan lebih banyak berucap takbir, tahmid, tasbih dan tahlil, tepatnya 4-5 hari.

Dua hari pada tanggal 9-10 Dzulhijjah, dan tiga hari setelahnya yaitu pada Hari Tasyrik. Tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah.

Sudah barang tentu jalanan bakal diramaikan oleh seluruh umat muslim yang bersemangat mendatangi masjid untuk melaksanakan Sholat Idul Adha, mendengar Khutbah, serta melaksanakan ibadah kurban.

Hadirin yang dirahmati oleh Allah SWT;

Pada tahun ini sepertinya jumlah kurban di desa kita semakin bertambah. Alhamdulillah ya. Karena bertambahnya kuantitas hewan kurban telah menunjukkan bahwa partisipasi, kesadaran, dan penghasilan masyarakat desa kita yang ikut bertambah.

Dengan demikian, jumlah fakir miskin yang berhak atas daging kurban akan mendapat bagian yang lebih banyak dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Karena desa kita ini merupakan desa yang sedang berkembang, maka diharapkan kepada Bapak/Ibu warga sekalian untuk mari kita berkurban untuk kemaslahatan desa sendiri.

Biar bagaimanapun, desa ini adalah tempat kita berteduh, tempat kita bersosialiasi, serta tempat kita mencari nafkah sebagai ikhtiar menjemput rezeki Allah SWT.

Barangkali adalah hal yang sangat baik bagi kita untuk berkurban di desa lain, di provinsi lain, atau bahkan di negara lain. Hanya saja, alangkah sedihnya kita bila di Hari Raya yang istimewa nan bahagia ini masih ada saudara sekampung yang belum mendapat bagian daging kurban.

• 5 Conton Rundown Acara dan Teks MC Formal dan Non Formal

Bapak, Ibu, serta saudara-saudari yang berbahagia;

Sebagaimana yang diterangkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an Surah Al-Kautsar ayat 2: Fasholli lirobbika wanhar yang artinya maka dirikanlah sholat dan berkurbanlah; perintah kurban hukumnya adalah sunnah muakkad yang bisa dilaksanakan siapa saja dalam setiap tahun.

Dengan demikian, pada kesempatan ini saya ingin mengajak kita semua untuk sama-sama belajar dan jangan sampai salah paham.

Kata orang-orang, kurban itu cukup sekali saja seumur hidup. Hal tersebut adalah anggapan yang keliru, karena sejatinya kita bisa berkurban setiap tahun. Apalagi kalau banyak rezeki dan penghasilan. Tahun depan bisa lebih banyak, kan?

Selain itu pula, hingga saat ini agaknya masih banyak di antara kita yang mungkin beranggapan bahwa kurban kambing itu harus satu orang, atau kurban sapi itu harus 7 orang.

Hal tersebut sejatinya benar secara syariat, namun juga tidak harus seperti itu. Karena dulu di zamannya, Rasulullah SAW juga pernah berkurban untuk keluarga, bahkan untuk umat beliau.

Apa artinya? Artinya ialah; Allah senantiasa memberikan kemudahan dalam perkara ibadah dan tidak ingin menyusahkan kita para hamba-Nya.

Hadirin yang berbahagia;

Pada kesempatan yang berbahagia ini saya mewakili pihak desa ingin mengucapkan terima kasih kepada para panitia kurban yang telah bekerja keras menyukseskan kegiatan kurban pada Idul Adha tahun ini.

Kegiatan seperti mencari hewan kurban, mengumpulkan dana, merawat hewan kurban, memotong, hingga membagikannya kepada yang berhak bukanlah pekerjaan yang bisa dikerjakan oleh satu orang.

Maka dari itulah, sebagai warga desa yang kompak, mari kita bantu, mari kita dukung, dan mari kita sukseskan ibadah kurban tahun 1445 Hijriah sehingga mampu membawa maslahat yang lebih besar.

Dan terakhir, saya pula mengucapkan terima kasih kepada segenap warga yang telah berkurban tahun ini. Bagi yang belum sempat, semoga tahun depan kita bisa kembali menunaikan ibadah kurban.

Sejatinya semuanya berawal dari niat dan kesungguhan hati. Jika sudah niat, maka kita bisa menabung secara terprogram agar bisa membelikan seekor kambing terbaik, domba terbaik, atau sapi terbaik sebagai salah satu jalan bertaqarrub, jalan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Bapak, Ibu, serta saudara-saudari warga desa…….yang berbahagia;

Demikianlah sepatah dua patah kata yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini. Kami dari pihak desa mendukung penuh kegiatan kurban. Mari kita sejahterakan desa ini, dan mari pula kita ramaikan masjid supaya makin banyak manfaat dan kebaikan yang bisa didapat.

Akhirul kalam;
Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini