TIM PKM FKIP Gelar Workshop Media Pembelajaran Berbasis Digital di SMK Negeri 7 Pontianak

“Kegiatan ini dapat bermanfaat untuk kita semua, ilmu yg didapatkan pada workshop ini mudah-mudahan dapat diterapkan dikegiatan belajar mengajar kita

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MUHAMMAD FIRDAUS
Tim PKM Jurusan Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untan menggelar Workshop Media Pembelajaran Berbasis Digital di SMK Negeri 7 Pontianak, Jalan Tanjung Raya II, Saigon, Pontianak Timur, Senin 10 Juni 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tim PKM Jurusan Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untan menggelar Workshop Media Pembelajaran Berbasis Digital di SMK Negeri 7 Pontianak, Jalan Tanjung Raya II, Saigon, Pontianak Timur, Senin 10 Juni 2024.

Workshop yang diikuti oleh seluruh guru di SMK Negeri 7 dengan jumlah 56 orang ini merupakan salah satu bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang didanai oleh DIPA PNBP FKIP Untan tahun anggaran 2024.

Kepala Sekolah SMK Negeri 7 Pontianak yang diwakili oleh Waka Kurikulum, Anggreaini SPd menuturkan pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan ini agar para guru dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang potensi dan manfaat penggunaan media pembelajaran berbasis digital serta keterampilan praktis untuk mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran.

Harapannya setelah mengikuti workshop ini guru di SMK Negeri 7 Pontianak dapat memanfaatkan media pembelajaran berbasis digital sebagai sumber belajar, selain itu guru dapat memanfaatkan hasil workshop ini untuk diajarkan kembali kepada peserta didiknya di sekolah.

“Kegiatan ini dapat bermanfaat untuk kita semua, ilmu yg didapatkan pada workshop ini mudah-mudahan dapat diterapkan dikegiatan belajar mengajar kita di tahun pembelajaran 2024/2025,” ujarnya.

Salurkan Bantuan Uang Tunai untuk 3.350 KK, Ini yang Dilakukan Dinsos Pontianak Agar Tepat Sasaran

Pada kesempatan yang sama Ketua Tim PKM, Dr Warneri MSi mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di sekolah-sekolah yang juga bertujuan membantu guru dalam meningkatkan kompetensi.

Hal ini merupakan langkah krusial dalam memastikan bahwa guru siap menghadapai tantangan dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh dunia pendidikan yang semakin terhubung secara digital, sehingga mendorong guru untuk terus berinovasi.

“Ini merupakn program tahunan dari kita, insya Allah dapat memberikan manfaat untuk bapak ibu semuanya. Diakhir acara workshop kita siapkan sertifikat 36 jp, bisa digunakan untuk mendukung pengembangan kompetensi guru,” ujarnya.

Dalam workshop ini terdapat dua materi dengan dua sesi.

Sesi pertama berisi pemaparan materi Urgensi Media Pembelajaran Berbasis Digital oleh dosen homebase Pendidikan Pkn FKIP Untan, Shilmy Purnama MPd.

Sesi ini menekankan bahwa penggunaan media pembelajaran sangat diperlukan untuk menunjang proses belajar mengajar, serta penggunaan media digital sebagai sarana untuk mempermudah menyampaian materi dan mendeskripsikan peristiwa atau objek tertentu.

Sesi kedua dilanjutkan oleh pemateri dari dosen FKIP Untan hombase Pendidikan Sejarah, Haris Firmansyah, MPd dengan materi Media Pembelajaran Berbasis Digital: Padlet dan Lumio.

Sesi ini sekaligus memberikan simulasi atau praktek langsung cara penggunaan media Padlet dan Lumio. Tujuannya adalah agar para guru dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dalam pembelajaran.

Selain itu guru dapat mengeksplore fitur-fitur media Padlet dan Lumio secara detail.

Sehingga guru dapat dengan mudah menggunakan media berbasis digital dan menerapkannya dalam proses pembelajaran di kelas.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved