Pelaporan Aplikasi SIGA di Kalbar Terkendala Sinyal dan Luasan Wilayah

Berdasarkan data sebagian Kayong Utara, sebagian Sanggau, sebagian Ketapang dan sebagian Kubu Raya masih ditemukan akses internet dan wilayah sulid.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Kaper BKKBN Kalbar Pintauli Romangasi Siregar saat memberi sambutan pada acara kelas literasi di Mercure Hotel Pontianak, Jumat 24 Mei 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Pendampingan keluarga beresiko stunting dan pelayanan KB di lapangan yang dilakukan oleh kader dan penyuluh KB harus dilaporkan di aplikasi Sistem Informasi Keluarga (SIGA) yang langsung terhubung di smartphone kader dan penyuluh KB.

Direktur Pelaporan Statistik BKKBN, Lina Widyastuti mengatakan masih ada 20 persen wilayah di Kalbar yang minim jaringan dan akses yang sulit sehingga menjadi kendala saat pelaporan menggunakan aplikasi SIGA.

“Berdasarkan data sebagian Kayong Utara, sebagian Sanggau, sebagian Ketapang dan sebagian Kubu Raya masih ditemukan akses internet dan wilayah yang sulit,” ujar Lina Jumat 24 Mei 2024.

Lina menjelaskan guna tetap memudahkan kader dalam melaporkan pelayanan KB dan pendampingan keluarga beresiko pelaporan ditulis menggunakan formulir seperti saat belum ada aplikasi SIGA.

“Meski memudahkan namun sebenarnya menggunakan formulir lebih banyak tahapan harus disalin diinput tentu prosesnya lama, namun karena kendala sinyal kita tetap menggunakannya,” jelasnya.

Baca juga: Komunitas Strong Nation Kenalkan Potensi Wisata Pontianak, Gelar Kelas Terbuka di Tugu Khatulistiwa

Adanya wilayah yang masih sulit jaringan Kaper BKKBN Kalbar Pintauli Romangasi Siregar menambahkan pihaknya telah bekerjasama dengan provider dan pemerintah desa setempat terkait jaringan internet di wilayah tersebut.

“Kami telah berkoordinasi bersama provider apa yang bisa menyentuh dan menjangkau wilayah jauh dan sulit untuk memudahkan petugas, terlebih kita juga ada uang internet bagi kader untuk melakukan pelaporan,” tambahnya.

Pintauli berpesan kepada para penyuluh KB untuk terus berkoordinasi terkait kendala di lapangan sehingga bisa segera dicarikan solusi terkait kendala yang ditemui dalam pelaporan SIGA. (*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved