Pilkada Landak 2024

Bacalon Bupati Landak Vinsensius Tawarkan Program Libatkan Masyarakat Membangun

Karna itu, dilanjutkan Vinsensius untuk mewujudkan semua itu, perlu adanya dukungan dari masyarakat, serta semua elemen dapat terlibat.

Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Alfon Pardosi
Vinsensius bersama Markus Amid saat mengantarkan berkas ke DPD PSI Landak pada Senin 13 Mei 2024 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Sekretaris Daerah Kabupaten Landak yang juga bakal calon Bupati Landak Vinsensius mengembalikan berkas pendaftaran bacalon Bupati Landak periode 2025-2030 ke DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Landak pada Senin 13 Mei 2024.

Dalam pengembalian berkas di Kantor DPD PSI, Vinsensius didampingi bacalon Wakil Bupati Landak Markus Amid, serta sejumlah pendukung. Kedatangan Vinsensius disambut langsung Ketua DPD PSI Landak bersama sejumlah kader PSI Landak.

Kepada awak media, Vinsenius beterima kasih kepada pengurus DPD PSI Kabupaten Landak atas sambutan hangat yang diberikan kepada dirinya bersama para pendukung yang telah datang mengiringi dirinya mengembalikan berkas pendaftaran ke DPD PSI Landak.

"Kami sudah diterima dengan baik oleh bro dan sis pengurus DPD PSI Kabupaten Landak beserta panitia penjaringan bacalon kepala daerah dan wakil kepala daerah Kabupaten Landak," ujar Vinsensius.

Vinsenius menurutkan jika nanti dirinya bersama Markus Amid dipercaya oleh masyarakat memimpin Kabupaten Landak lima tahun mendatang, sejumlah konsep kerja telah ia siapkan.

Baca juga: DAD Landak Bersama Forkopimda Resmi Umumkan Pelaksanaan Balala

Termasuk menggalakan program masyarakat membangun.

Konsep masyarakat membangun dikatakan Vinsensius bahwa keterlibatan masyarakat lebih dominan dalam pelaksanaan pembangunan.

Hal ini disampaikan Vinsensius bukan merupakan wacana semata namun dari hasil penelitian dan survei bahwa dari 13 kecamatan di Kabupaten Landak keterlibatan membangunnya kecil.

"Untuk upaya meningkatkan keterlibatan masyarkat disegala sektor pemerintahan pembangunan kemasyarakat, ini ada caranya salah satu adalah sistem swakelola, jadi masyarkat dominan terlibat dalam pengendalian," ungkapnya.

"Karena yang empunya Kabupaten ini sebenarnya masyarakat itu, sedangkan kita pemerintah sebagai pelayan. Pelayan dalam konteks memberikan motivasi, mengkoordinir, memberikan pengawasan dan bimbingan," jelas Vinsensius lagi.

Vinsensius menambahkan pola lainnya dalam keterlibatan masyarakat membangun diantaranya disamping masyarakat telibat langsung masyarkat juga harus tau dimana pemerintah harus membuka diri kepada masyarakat.

"Jika itu terjadi, maka percaya dengan keterbatasan daerah yang ada baik berkait dengan sumber daya, dan dana. Maka untuk menutupinya perlu keterlibatan masyarkat yang dominan sehingga daerah ini adalah milik masyarkat, dikelola oleh masyarakat, dilayani oleh pemerintah, dimonitoring dan evaluasi dan dilaporkan oleh pemerintah secara terbuka," sambung Vinsensius.

Karna itu, dilanjutkan Vinsensius untuk mewujudkan semua itu, perlu adanya dukungan dari masyarakat, serta semua elemen dapat terlibat.

"Karna itu harapan kami mendaftar ini, kami bisa mendapat rekomendasi. Saya kira sedikit bisa naik lagi ditingkat sebagai pimpinan pelayan di kabupaten untuk bisa menjadi pelayan masyarkat di Kabupaten Landak," tutur Vinsensius.

Sementara itu, bacalon Wakil Bupati Landak Markus Amid dalam kesempatan yang saman mengaku siap mendampingi Vinsensius maju dalam perhelatan Pilkada Kabupaten Landak. Dirinya juga mengaku optimis mendapat rekom dari DPD PSI Landak.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved